Meti Kei
Pesona Meti Kei Bawa Mette dan Martin Terbang Jauh Dari Denmark
Seperti pasangan yang satu ini, Mette Christina dan suaminya Martin Reinhard. Datang dari Denmark bukan modal nekat.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
MALRA, TRIBUNAMBON.COM - Kepulauan Kei itu mempesona, pantas saja banyak pelancong yang datang dari pelbagai penjuru negeri.
Juga tidak sedikit wajah asing dari luar negeri.
Seperti pasangan yang satu ini, Mette Christina dan suaminya Martin Reinhard.
Datang dari Denmark bukan modal nekat.
Keduanya memang sudah merencanakan jauh hari untuk tiba lebih awal sebelum Festival Meti Kei (FPMK) resmi dibuka hari ini, Sabtu (7/10/2023).
"Secara khusus kami datang untuk menyaksikan Meti Kei," ujar Mette kepada TribunAmbon.com saat berjumpa di Ohoi Kolser, Kecamatan Kei Kecil, Sabtu.
Dijelaskan, informasi Festival Meti Kei didapat dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Mesin pencari google pun cukup membantu keduanya mendapatkan banyak referensi pendukung.

Foto dan video serta artikel terkait sangat menarik tuk Matte yang seorang jurnalis.
Terlebih suaminya yang adalah fotografer, Kei sungguh mempesona.
Tak pikir panjang, dokumen keimigrasian segera disiapkan, termasuk pesanan tiket dari situs terkemuka.
"Kami mengetahui event ini dari situs kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif RI dan mulai mencari via website, suami saya yang adalah seorang fotografer tertarik dan mulai reservasi tiket untuk ke kepulauan kei." Jelasnya.
Lebih dari harapan, pantainya masih alami dan sangat cantik yang baginya itu luar biasa.
Keramahtamahan warga melengkapi pesona Kei.
Baginya, jarak yang tidak pendek hingga biaya yang tinggi imbang terbayarkan setiba di bumi berjuluk Ain ni Ain itu.
"Penduduknya sangat ramah," tandasnya penuh senyum. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.