Sedang Bermain, Seorang Bocah Temukan Bom Militer Seberat 11,5 Kilogram di Negeri Soya Ambon
Sebuah bom seberat 11,5 kilogram (Kg) ditemukan seorang bocah di Negeri Soya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Sebuah bom seberat 11,5 kilogram (Kg) ditemukan seorang bocah di Negeri Soya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Bom seberat 11,5 Kg itu ditemukan seorang anak saat bermain bersama teman-temannya di bawah pohon kelapa dekat rumahnya pada Minggu (2/7/2023) pukul 13.30 WIT.
Kasi Humas Polresta Pulau Ambon, Ipda Janete Luhukay membenarkan penemuan bom tersebut.
Dijelaskan, anak yang menemukan bom tersebut bernama Juan Huwaa (8). Ia kemudian memberitahu ayahnya Agus Huwaa soal penemuan bom tersebut.
Baca juga: Gelap Gulita, Batu Koneng Ambon Rawan Kecelakaan dan Begal!
Agus Huwaa lalu melaporkan penemuan bom tersebut kepada Bhabinkamtibmas agar diamankan.
"Setelah dilaporkan, dapat diidentifikasi nom tersebut adalah bom militer berjenis proyektil," ujar Ipda Janete Luhukay kepada awak media, Minggu malam.
Janete menceritakan, benda ini ternyata pernah ditemukan oleh Bryan Huwaa (18), kakak dari Juan Huwaa (8) beberapa tahun lalu.
Benda berbahaya itu ditemukan di samping kuburan keluarga Huwaa.
Kemudian Bryan melaporkan kepada Leonara Huwaa dan saat itu ibunya juga memerintahkan untuk segera membuang bahan berbahaya itu.
Namun pada Minggu siang kemarin, benda tersebut ditemukan lagi oleh adiknya sendiri Juan Huwaa (8).
"Hampir tiga jam saat dilaporkan oleh Bhabinkamtibmas, personel Jinak Bom (Jibom) Brimob Polda Maluku langsung datang ke TKP dengan dipimpin Kapolsek Sirimau sekitar 16.30 Wit untuk dimusnahkan, " ucap Janete.
Sebelum dilakukan pemusnahan, personel Jibom melakukan sterilisasi pada lokasi pemusnahan di sekitar Jembatan Wai Erenguang Negeri Soya.
"Sekitar pukul 18.00 Wit, bom militer jenis Proyektil itu dimusnahkan dengan menggunakan blesting macing," tambah Janete.
Namun setelah dimusnahkan ternyata
benda berbahaya itu belum hancur seutuhnya.
Sehingga saat itu juga tim Jibom kembali melakukan pemusnahan tahap II.
"Benda tersebut sudah hancur dan Tim Jibom sudah melakukan pembersihan dan mengamankan serpihan bom militer itu ke Mako Brimobda Maluku, dan proses tersebut berjalan aman dan lancar," jelasnya.(*)
Jadwal Kapal Pelni JAKARTA - Bau Bau: Terjadwal 2, 4, 6, 14, 16, 20 Oktober 2025 Tarif Rp 568.000 |
![]() |
---|
Polisi Gerebek Ruko Jualan Pakaian Bekas di Pasar Mardika, 46 Karung Bahan Berbahaya Diamankan |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni Bau Bau - Jakarta: Terjadwal 1, 2, 10, 12, 15, 16 Oktober 2025 Ini Tarifnya! |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni Dobo - Ternate: KM Tatamailau Terjadwal 26 September 2025, Tarif Rp 480.000 |
![]() |
---|
BKPSDM Tindaklanjuti Laporan Dugaan Pelecehan di Lingkup Satpol PP Ambon |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.