Info Daerah
Masuk 25 Besar ADWI, Soinrat Butuh Sinergitas dan Kolaborasi Pemda Maluku
Mengingat Ohoi Soinrat masuk dalam salah satu nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, yang kini terkategori 25 besar.
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku terus diupayakan Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara untuk pariwisata Ohoi (Desa) Soinrat, Kecamatan kei besar.
Mengingat Ohoi Soinrat masuk dalam salah satu nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, yang kini terkategori 25 besar.
Kepala Dinas Pariwisata Malra, Sarah far far mengatakan Pemda Malra melalui Dinas Pariwisata setempat telah melakukan upaya-upaya persiapan.
Termasuk berkoordinasi melibatkan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan masyarakat serta Pemerintah Ohoi setempat.
"Kami berharap sinergitas dan kolaborasi Pemda Provinsi Maluku dalam menunjang visitasi menteri pariwisata dan ekonomi kreatif Sandiaga Uno pada Juni mendatang,” kata Far-far, Sabtu (27/5/2023).
Dijelaskannya, Soinrat bukan daerah terpencil dari akses perhubungan sangat menunjang. Menuju Soinrat pun banyak tempat wisata yang wajib disinggahi.
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI Sabtu 27 Mei 2023: Zara Melarikan Diri dari Aldebaran, Berhasil Nggak?
Baca juga: Berkas Perkara Mantan Kades Kota Lama di Maluku Barat Daya Dilimpahkan ke Penuntut Umum
"Misalnya turun dari pesawat langsung ke pelabuhan motor hanya butuh waktu 15 menit sudah sampai ke destinasi wisata. Kita akan mendorong dengan keterbatasan yang kita miliki itu wujud komitmen Dispar Malra,” tambahnya.
Sebagai penanggung jawab teknis di lapangan, lanjutnya, untuk mempersiapkan Soinrat, pada april kemarin Dispar Malra telah melakukan Bimtek transformasi digital desa wisata untuk Pokdarwis dan Pengelola Home Stay yang ada di Soinrat.
Bimtek selama dua hari tersebut menghadirkan narasumber Irwan Thamrin dari yang merupakan master of sustainable Unpad.
"Bimtek tersebut meliputi basic training, latihan, sampai pada penggunaan promosi wisata berbasis digital agar lebih efektif dan efisien,” tambahnya.
Terkait anggaran, Far far mengakui tak ada namun pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk mempersiapkan Soinrat.
Harapannya pun, kolaborasi bersama Pemprov mampu mempersiapkan Soinrat lebih baik kedepannya.
"Dari sisi anggaran memang kami tidak punya. Karena muncul di pertengahan tahun dimana anggaran sudah didudukan dari tahun lalu. Namun kami berbesar hati dan optimis kami tetap jalan, kita memang ditantang untuk mempersiapkan soinrat dan itu tidak gampang. Namun, Sebagai dinas teknis kami tetap jalin koordinasi dengan pemerintah daerah dan Dispar provinsi untuk menyiapkan berbagai penilaian untuk memenuhi indikator indikator yang ada dalam rangka penilaian ADWI 2023,” tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.