Durian Masih Mahal, Sangadji Prediksi Puncak Musim di Bulan April

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Junior Ohoiledjaan

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Satu buah durian dijual dengan harga Rp 15 untuk ukuran kecil, sedangkan yang besar dibandrol Rp 20 ribu.

Harga itu diakui Wahab Sangadji relatif tinggi, namun wajar untuk saat ini.

Pasalnya, meski sudah masuk musim durian, namun pasokan belum melimpah atau belum sampai puncak musim.

Sangadji adalah penjual durian yang sudah 10 musim melapak di Kawasan Pasar Mardika, Kota Ambon.

Pengalaman membuat dia mengerti betul jenis hingga asal durian dari tampak buah dan rasa.

Menurutnya, Maret ini adalah awal musim, sehingga pasokan yang didapat tidak banyak.

Baca juga: Dilantik jadi Raja, Ali Ohorella Siap Perangi Peredaran Narkoba di Kailolo

Baca juga: Agl Gabagababeatz Bersama Komunitas Serdadu akan Tampilkan Pertunjukan Menarik di Kedai Original

Pasokan tentu mempengaruhi harga.

“Masih tinggi” cetus pria asal Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah itu kepada TribunAmbon.com, Sabtu (18/3/2023).

Satu bak ukuran Mobil Pick Up dibelinya senilai Rp 5 juta.

Tidak terhitung persis brapa buah dari modalnya, namun diperkirakan mencapai 300 buah.

Meski tidak menjelaskan detil, namun jika laris terjual, maka omzet bisa mencapai Rp 6 juta.

“Yah, kalau hitung kotor bisa Rp 6 juta untungnya, tapi itu masih kotor,” paparnya.

Hampir dua pekan melapak, diakuinya belum banyak pembeli.

Itu lantaran harga durian masih tinggi.

Menurutnya, puncak musim durian pada April mendatang.

“Kemungkinan Mei baru ramai,” katanya.

Saat ini, pasokan baru datang dari sedikit daerah di Pulau Seram; Sepa dan sekitarnya.

Sama seperti pembeli, dia pun menunggu puncak musim untuk keuntungan yang lebih banyak. (*)