Kuliner Maluku

Bermodal Resep Nenek, Es Kelapa Muda di Pasar Minggu Passo Laris Manis

Hanya dengan satu sentuhan, yakni menambah rempah seperti kayu manis membuat dagangan es Kelapa Muda milik Ledy Parera

Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Tanita Pattiasina
Es Kelapa Muda di Pasar Minggu, Passo, Kota Ambon 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina 

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Siapa sangka mengikuti resep sang Nenek bisa membuat pelanggannya semakin bertambah.

Hanya dengan satu sentuhan, yakni menambah rempah seperti kayu manis membuat dagangan es Kelapa Muda milik Ledy Parera semakin dilirik pelanggan.

Kepada TribunAmbon.com, Parera menceritakan awal mula menjual Es Kelapa Muda di Pasar Minggu Passo, Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Kota Ambon, Selasa (24/1/2023).

Parera mengatakan 10 tahun lalu ia mulai mendagangkan es kelapa muda, awalnya es kelapa muda sirup.

Tetap laris, katanya.

Kelapa yang ia ambil dari dusun milik saudara dan keluarganya disukai.

Baca juga: Itinerary Sehari di Pulau Saparua - Maluku, Bisa Kunjungi Tempat-tempat Ini

Baca juga: Ohara Sushi di Kota Ambon, Rasa dan Tongkrongan Bikin Betah

Namun, tak cukup sampai disitu.

Dua tahun lalu, tepatnya di tahun 2021, Parera menambah menu Es Kelapa muda gula merah.

Tentunya, gula merah Saparua, yang terkenal itu.

Awalnya ia hanya menjual Es Kelapa Muda gula merah tanpa campuran apa-apa.

Kemudian, sang Neneklah yang memberi ide untuk menambah rempah seperti Kayu Manis dalam larutan gula merahnya.

Alhasil, pengunjung pun bertambah banyak. 

"Yang gula merah ini disuruh oma (Nenek). Saya ikuti, kira-kira sudah dari tahun dua tahun yang lalu. Pas tambah gula merah ini lebih banyak yang suka," kata Parera kepada TribunAmbon.com, Selasa.

Rasanya yang melokal dan segar membuat para pembeli kembali lagi.

Parera mengungkap di hari biasa, Ia bisa menjual 80 gelas keatas atau 40 butir kelapa.

Sementara di akhir pekan atau Hari Libur, bisa 180 gelas atau 90 butir kelapa.

Lanjutnya, itu merupakan penggabungan Es Kelala Muda sirup dan Gula Merah.

Parera mengakui, Es Kelapa Muda Gula merah-lah yang diincar pembeli.

"Harga Rp 15 ribu kaka, biasa 49 buah di hari biasa, tapi kalah liburan itu bisa 90 buah. Kalau ukuran kelapa besar, bisa dapat 4 gelas bahkan," jelasnya. 

Selain kenikmatan es kelapa muda, pengunjung juga bisa menikmati keindahan pantai.

Air laut yang biru, dan kadang bisa melihat burung-burung berterbangan mencari ikan.

Es Kelapa muda Ledy Parera dibuka setiap hari kecuali hari Selasa, mulai dari pukul 13.00 hingga 18.00 WIT. (*) 

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved