Polres SBB
Sambut Hari Ibu, Bhayangkari Seram Bagian Barat Periksa PMPTM
Meski hari Ibu jatuh tepat (22/12) mendatang, edukasi dan informasi perihal kesehatan perempuan harus diperkuat jauh-jauh
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho
PIRU, TRIBUNAMBON.COM - Polisi Wanita (Polwan) dilingkup Kepolisian Resort (Polres) Seram Bagian Barat (SBB) gelar pemeriksaan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular (PMPTN) menyambut hari Ibu.
Meski hari Ibu jatuh tepat (22/12) mendatang, edukasi dan informasi perihal kesehatan perempuan harus diperkuat jauh-jauh hari.
"Bukan hanya tunggu hari Ibu, tubuh perlu diperiksa rutin. Apalagi PMPTM sediakala menyerang tubuh manusia," kata Ketua Bhayangkari SBB, Anita Dennie, Sabtu (26/11/2022).
Menurut Anita, demi membantu peran kepolisian sekaligus pemerintah, soal ketahanan tubuh patut dijaga seluruh Bhayangkari.
Minimal, kepedulian untuk memeriksa kesehatan dilakukan 3 bulan sekali, itu bukan berlaku pada Bhayangkari saja, tapi perempuan secara umum.
Baca juga: Jajaran Polres SBB Sholat Gaib tuk Korban Gempa Cianjur
"Teramat penting, Bhayangkari mesti pastikan aman dari PMPTM. Tentu itu melalui tahapan pemeriksaan rutin, minimal 3 bulan sekali," bebernya.
Terangnya, perempuan berhak hidup sehat agar terhindar sepenuhnya PMPTN dan mampu pertahankan diri dari gangguan kekerasan.
"Kalau sudah sehat, pastinya segala upaya kekerasan perempuan bisa dilawan," paparnya.
Data dihimpun, pemeriksaan berjalan sejak pukul 10.05-12.00 WIT di ruang Satpas Sat Lantas Polres SBB, hadir perwakilan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Pos BKO TNI Yon Armed 1/ Roket.
Diketahui, pemeriksaan kesehatan berupa:
1. Mengukur tensi darah
2. Melakukan pemeriksaan gula darah
3. Mengukur berat badan dan tinggi badan
4. Mengukur lingkar pinggang