Sampah Berserakan

Bodewin Wattimena Sebut Sampah Menumpuk di Tanjakan 2000 Buntut Penutupan TPS Arbes

Ia menyebut, faktor penumpukan sampah di Tanjakan 2000 itu lantaran Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di kawasan Air Besar ( Arbes ) saat ini telah ditut

Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Adjeng Hatalea
TribunAmbon.com / Mesya
AMBON: Tumpukan sampah di TPS Tanjakan 2000, Batu Merah, Sirimau, Kota Ambon, Rabu (12/10/2022). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena mengakui tumpukan sampah di Tanjakan 2000, Sirimau, Kota Ambon semakin parah.

Ia menyebut, faktor penumpukan sampah di Tanjakan 2000 itu lantaran Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di kawasan Air Besar ( Arbes ) saat ini telah ditutup.

“Saya juga bingung kenapa sampah bisa sebanyak itu di Tanjakan 2000 tapi mungkin karena kita tutup di Air Besar lalu mereka beralih kesitu,” kata Bodewin Wattimena kepada wartawan, Rabu (12/10/2022).

Ia mengaku telah meminta bantuan warga setempat untuk mengawasi mereka yang membuang sampah disitu.

Artinya jika hanya warga yang membuang sampah saja tidak masalah, namun diduga ada truk-truk bermuatan sampah yang juga dibuang pada TPS Tanjakan 2000.

“Pertanyaannya, semua wilayah sudah punya TPS tapi kenapa TPS di Tanjakan 2000 tiba-tiba membludak. Saya sudah minta bantu ke kelompok warga disitu untuk mereka mengawasi jangan sampai ada trek-trek yang datang buang sampah disitu. Karena kalau sampah warga tidak sebanyak itu, ini sampah bangunan yang banyak,” cetusnya.

Baca juga: DLHP Kota Ambon Akui Penanganan Sampah di Tanjakan 2000 Kurang Maksimal

Pantauan TribunAmbon.com di lokasi pukul 15.00 WIT, sampah di Tanjakan 2000 sudah menggunung dan bahkan hampir memakan badan jalan.

Baik kendaraan roda dua maupun roda empat yang melintasi kawasan itu juga tampak terganggu dengan keberadaan tumpukan sampah itu.

Bau menyengat juga tak terhindarkan hingga radius 25 meter.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved