Bacaan Doa
Bacaan Niat Berwudhu:Nawaitul Whudua Lirofil Hadatsii Ashghori Fardhon Lillaahi Taaalaa
Niat dan bacaan doa sesudah berwudhu. Wudhu merupakan bentuk mensucikan diri dari hadas kecil sebelum berhadapan dengan Allah SWT.
Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
1. Membaca niat
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالٰى
Nawaitul whudu-a lirof'il hadatsii ashghori fardhon lillaahi ta'aalaa
Artinya : "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadast kecil fardhu (wajib) karena Allah ta'ala."
2. Membasuh seluruh muka
Muka yang dibasuh adalah seluruhnya, yaitu sampai bataas tumbuhnya rambut pada bagian atas, sampai dagu pada bagian bawah dan pada bagian samping kanan dan kiri hingga batas telinga.
Jika ada bagian muka yang tidak terbasuh maka wudhunya tidak sah, oleh karena itulah ulama menganjurkan melebihkan dari batas muka tersebut.
3. Membasuh kedua tangan sampai siku-siku
Rukun wudhu yang ketiga adalah membasuh kedua tangan sampai siku.
Dalam membasuh ini disyaratkan adanya air mengalir tidak hanya membuat tangan basah oleh air.
4. Mengusap sebagian rambut (kepala)
Dalam membasuh kepala tidak disyaratkan seluruh bagian kepala terbasahi, akan tetapi cukup membasuh sebagian saja.
Diperbolehkan membasahi rambutnya saja walaupun cuma satu rambut.
5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
6. Tertib atau berurutan
Dalam mengerjakan berwudhu haruslah melakukan rukun sesuai urutan rukun di atas.
Sehingga setelah membasuh muka secara betul barulah membasuh tangan, lalu setelah membasuh kepala, demikian selanjutnya sampai kaki.
(TribunAmbon.com)(Kompas.com)