Keterangan Chandrika Chika Beda dengan BAP, Hakim: Pemahamanmu tentang Pengeryokan Itu Apa Sih?
Hakim Ketua Abu Hanifah menanyakan pemahaman Chandrika Chika soal arti kata pengeroyokan, karena kesaksiannya yang berbeda dari BAP.
Penulis: Fitriana Andriyani | Editor: sinatrya tyas puspita
lihat foto
Alhasil, Muhammad Nur Alamsyah yang merupakan teman Nabila langsung bertanya-tanya.
Sebagai informasi, dalam kasus ini Muhammad Nur Alamsyah merupakan korban pemukulan. Ia duduk satu meja dengan Nabila dan melihat temannya itu berpelukan dengan Chika.
"Iya. Terus aku lihat dia, kayak aku bilang, 'woi, rusuh banget', aku teriak berdiri. Dia (Muhammad Nur Alamsyah? tanya, 'kenapa? kenapa?'. Alam tanya ke aku. Tapi dia (Rico Valentino) emosi ke Alam, terus dia langsung pukul Alam," ucap Nabila Maharani.
Putra Siregar hanya Melerai
Dalam kesaksiannya di persidangan, Chandrika Chika mengaku tidak melihat Putra Siregar memukul korban yang Muhammad Nur Alamsyah.
Chika mengatakan, Putra Siregar datang hanya untuk memisahkan antara Rico Valentino dan Muhammad Nur Alamsyah.
"Datang. Saat keributan itu, dia datang untuk pisahkan biar enggak berantem. Iya, memisahkan," kata Chandrika Chika.
"Aku melihatnya enggak memukul. Soalnya aku mundur," ucap Chika melanjutkan saat ditanya Abu Hanifah apakah Putra Siregar memukul Muhammad Nur Alamsyah atau tidak.
Sementara itu, baik Chika maupun Nabila membenarkan Rico Valentino memukul Nur Alamsyah.
Secara tiba-tiba, Rico Vakentino datang setelah Chika berpelukan dengan Nabila lalu menangis.
Chika mengatakan Rico Valentino memukul Muhammad Nur Alamsyah satu kali menggunakan tangan kosong.
"(Setelah berpelukan dan nangis haru) Ada keributan. Tiba-tiba ada yang datang, menonjok teman aku (Muhammad Nur Alamsyah). (Yang datang) Rico," ucap Chandrika Chika.
(TribunAmbon.com/Fitriana Andriyani, Kompas.com)
