Maluku Terkini

Sering Mati Listrik di Dataran Unit-Kabupaten Buru, Ini Penjelasan PLN ULP Mako

PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Mako mengungkapkan, penyebab mati listrik diakibatkan oleh faktor eksternal.

Penulis: Fajrin S Salasiwa | Editor: Adjeng Hatalea
Courtesy / Humas PLN UIW MMU
AMBON: Tampak petugas PLN tengah memperbaiki sistem jaringan kelistrikan di Ambon. Akibat listrik mati, Perusahan Listrik Negara (PLN) secara khusus meminta maaf kepada masyarakat atas gangguan sistem kelistrikan yang terjadi di Ambon dan sekitarnya Senin (20/6/2022), pukul 13.47 WIT. 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Mati Listrik belakangan kerap terjadi di dataran Unit, tepatnya di Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, Maluku.

PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Mako mengungkapkan, penyebab mati listrik diakibatkan oleh faktor eksternal.

Salah satunya, adalah hewan liar yang menabrak sistem jaringan kelistrikan di kawasan tersebut.

"Kalau beberapa hari terakhir ini memang sedang banyak, gangguan disebabkan Kelelawar yang tabrak jaringan," ucap Kepala Ranting PLN Mako, Frontama saat dikonfirmasi TribunAmbon.com melalui pesan WhatsApp, Minggu (3/7/2022) malam.

Dia menuturkan, meski terkendala jarak dan waktu tempuh ke titik gangguan, pihaknya tetap berupaya untuk memperbaiki sistem jaringan kelistrikan itu.

"Memang adanya gangguan listrik, tapi penanganannya tetap kami normalkan, hanya kendalanya lokasi dan transportasi petugas meluncur ke Unit 18 dari Mako membutuhkan waktu cukup lama, apalagi kalau gangguannya di lokasi sekitar Desa Wayasel dan Desa Seith, jelas lebih sulit dan lama waktu penormalannya," tuturnya.

Baca juga: Tak Terdampak Penyesuaian Tarif, Intip Daftar Pelanggan Bisnis dan Industri PLN

Dia menambahkan, tidak ada jadwal pemadaman untuk daerah Unit 18.
Sebab gangguan terjadi akibat faktor eksternal yang kapan saja bisa terjadi, Dan sulit untuk diprediksi.

"Yang pasti jika ada gangguan pasti kami normalkan, namun hanya sedikit memakan waktu," pungkasnya.

Adapun mati listrik Ini diketahui sering terjadi di dataran Unit, tepatnya di Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru.

Menurut warga setempat, mati listrik bisa terjadi hingga seharian.

Salah seorang warga, Samrin (42) mengaku khawatir jika peralatan elektronik miliknya rusak ketika mati lampu terjadi.

"Kalau sering terjadi mati lampu begini, pasti ada saja barang yang terbakar karena korslet," kata Sarmin.

Warga lain pun turut khawatir, dalam kondisi gelap maling kerap kali menjalankan aksinya.

"Beberapa hari kemarin ada rumah kemalingan, tepatnya di waktu malam, dan saat itu terjadi pemadaman listrik," ungkapnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved