Kabar Artis

Uya Kuya Rilis Lagu Berjudul Tuti Tukang Tipu: Inspirasi Saya Ini dari Mimpi

Hubungan Uya Kuya dan Denise Chariesta semakin membaik setelah keduanya menjadi korban penipuan Medina Zein. 

Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
@instagram uya kuya
Uya Kuya dan Medina Zein 

TRIBUNAMBON.COM - Hubungan Uya Kuya dan Denise Chariesta semakin membaik setelah keduanya menjadi korban penipuan Medina Zein

Keduanya berhasil mengumpulkan sejumlah korban penipuan yang dilakukan Medina Zein.

Sempat sama-sama menjadi korban penipuan, kini Uya Kuya membuat sebuah lagu baru.

Lagu tersebut menceritakan tentang seseorang yang seringkali pamer kekayaannya dan kerap menipu banyak orang.

Disebutkan Uya Kuya jika tujuan orang tersebut pamer yakni untuk menggaet korbannya agar masuk ke perangkap penipuannya.

Dalam lagu yang dibuatnya, Uya Kuya memberikan sebuah pesan khusus.

“Pesannya bukan buat satu orang doang ya, ini karena kita jangan mudah percaya sama flexing orang yang tampilannya ‘wah’ kaya kita percaya buat berbisnis sama dia, ternyata belum tentu dia itu kaya beneran,” kata Uya Kuya melansir dari kanal YouTube Intens Investigasi, Minggu (29/5/2022).

Baca juga: Kerap Dijadikan Spot Nongkrong, Sampah Berserakan hingga Lampu Jatuh di Taman I AMBON

Baca juga: Meski Tak Berniat Akhiri Hidup, saat Depresi Marshanda Anggap Kematian sebagai Rezeki yang Ditunggu

Lantas benarkah lagu tersebut ditujukan untuk Medina Zein?

Presenter Uya Kuya dan selebgram Denise Chariesta akan segera meluncurkan lagu terbaru dengan judul Tuti.

Kini, keduanya diketahui sibuk merampungkan proses pembuatan video klip.

"Jadi hari ini kita buat music video atau video klip, gue sama Denise."

"Judulnya Tuti," ujar Uya Kuya dikutip dari YouTube Insert Investigasi, Minggu (29/5/2022).

Uya Kuya dan Denise Chariesta pun membocorkan potongan lirik lagu barunya itu.

Namun, saat menyanyikan Denise Chariesta tampak terbawa emosi.

"Santai, lo kaya dendam pribadi," tegur Uya Kuya.

Lantas Uya Kuya menjelaskan lagu Tuti bercerita tentang orang yang suka pamer barang mewah tapi ternyata palsu.

"Lagu ini menceritakan orang yang suka flexing, suka pamer dengan barang-barang branded ternyata palsu."

"Tapi dia nipu orang dengan barang palsu," papar suami Astrid Khairunnisha Siahaan itu.

Lagu Tuti ini tidak bermaksud untuk menyindir seseorang.

Melainkan hanya ingin memberi edukasi masyarakat terkait modus penipuan yang sedang marak terjadi.

"Kalau ada kesamaan tokoh dalam cerita ini, ini hanya fiktif belaka," kata Uya Kuya.

"Ini hanya kreasi, karya anak bangsa."

"Isi lagunya bukan entertain doang, ada edukasinya, di dalamnya ada modus-modus penipuan yang bisa terjadi."

"Kalau ada yang tersinggung, brarti ngerasa," tambah Denise Chariesta.

Uya Kuya mengungkapkan bahwa proses pembuatan lagu ini terbilang singkat.

"Ini rekaman bener-bener belum sampe seminggu yang lalu."

"Kita rekaman empat hari yang lalu, gue buat lagu satu setengah hari," papar Uya Kuya.

Saat ditanya soal lirik lagu, Uya Kuya mengaku jika lirik tersebut ia tulis sesuai dengan perasaannya.

"Bikin lirik dari perasaan hati gue aja," kata Uya Kuya.

"Curhat," sahut Denise Chariesta sambil ketawa.

Baca juga: Tolak Bayar Biaya Rumah Sakit, Proses Hukum Pelaku Pembakar ODGJ di Masohi Berlanjut

Saat wawancara tersebut, Uya Kuya memang tidak menyebutkan jika lagu tersebut dibuat untuk menyindir Medina Zein.

Namun, berdasarkan dari cerita dalam lagunya yang sempat dibocorkannya menujukkan jika lagu tersebut menyindir Medina Zein.

“Inspirasi saya ini dari mimpi. Saya mimpi saya ditipu sama orang terus orang itu tiba-tiba sakit, terus pengacara orang itu tiba-tiba somasi terus habis itu ngomel-ngomel, jadi gue mimpi dan akhirnya gue buat lagu. Jadi ini bukan berdasarkan curhatan,” ucap Uya Kuya.

Disebutkan Uya jika dirinya tidak membenarkan seseorang melakukan penipuan yang mengatasnamakan penyakit tertentu terutama bipolar.

“Orang lagi gangguan mental nggak mungkin bisa menandatangani surat perjanjian kontrak apapun,

bikin perusahaan pasti nggak bisa, menjual perusahaannya pasti nggak bisa kalau gangguan ya ” terangnya.

“Orang gangguan juga nggak mungkin memberikan surat kuasa kepada pengacara untuk mengurus urusan hukum,” lanjutnya.

Bahkan dijelaskan Uya jika dirinya sempat berkonsultasi dengan berbagai pakar kesehatan mental mengenai penipuan yang dilakukan Medina Zein itu.

“Misalnya seseorang itu dengan bipolar tapi bukan berarti bipolar itu adalah sebuah kebenaran untuk menipu orang,” ujarnya.

“Orang dikatakan bipolar itu ini udah nanya sama ekspert, bahwa saat dia mengalami gejala tapi dalam hidupnya 99 persen mengalami fase normal,” lanjutnya.

Pada kesempatan wawancara tersebut Uya Kuya enggan menyebut jika dirinya membalas berbagai sindiran yang ditujukkan kepadanya dengan sebuah hinaan.

Dirinya lebih memilih membuat lagu untuk menyindir suatu hinaan seseorang.

“Gue kasih tahu, gue tidak membalas hinaan terhadap gue dengan hinaan lagi, gue balas dengan lagu,” terangnya,

Pasalnya, menurut Uya Kuya sindiran berupa lagu di dunia HipHop di Amerika merupakan hal yang lazim dilakukan.

Uya Kuya dan Medina Zein
Uya Kuya dan Medina Zein (@instagram uya kuya)

Uya Kuya Ceritakan Awal Tertipu Pembelian Mobil

Usai jalani pemeriksaan Uya Kuya menjelaskan awal pertama kali akhirnya bisa membeli mobil bodong dari Medina Zein.

Diakui suami Astrid Khairunnisha itu, Medina Zein memberikan janji manis dan rayuan kepada Uya Kuya yang membuat hatinya luluh dan memutuskan untuk membeli mobil Medina Zein.

Padahal Uya Kuya belum pernah melihat bentuk fisik mobil yang dijual oleh Medina Zein saat itu.

“Jelas diiming-imingi. Akhirnya sampai saya tertarik. Walaupun mobilnya belum saya lihat, itu kan karena bujuk rayu dan iming- iming,” ujar Uya Kuya di Polda Metro Jaya, Rabu (25/5/2022).

Lebih daripada itu, diakui Uya Kuya, Medina Zein bahkan saat itu sampai menangis agar Uya Kuya bisa membeli mobil yang dijualnya itu.

Baca juga: Kebohongan Medina Zein Mulai Terungkap, Tipu dan Bentak Uya Kuya, Ngotot Minta DP Rp 100 Juta

Baca juga: Raffi Ahmad Kaget saat Tahu Nominal Uang yang Diduga Dipakai Medina Zein untuk Menipu, Rp 500 Juta?

Tangisan tersebut menurut Uya agar dirinya bisa mengasihani Medina dan akhirnya membeli.

Uya pun mengakui kesalahannya karena langsung berniat untuk membayarkan mobil bodong tersebut dengan uang sebesar Rp 100 juta.

“Sambil nangis-nangis minta buat ini buat itu. Minta dikasihani, dijanjikan akan begini. Jadi ya akhirnya dengan bodohnya saya (mau),” ujar Uya.

Uya mengaku bodoh atas sikap dirinya sendiri karena percaya begitu saja terhadap Medina Zein.

Padahal saat itu, ia belum melihat langsung mobil yang rencananya hendak dibelinya dari Medina.

Medina zein tak beri ASI eksklusif
Medina zein tak beri ASI eksklusif (kolase tribunnews/NurulHanna/grid.id)

“Saya mah enggak malu ngakuin memang saya bodoh. Pada saat itu, memang saya mentransfer walaupun mobilnya belum saya lihat,” kata Uya.

Sehingga Uya baru mengetahui jika mobil yang dijanjikan Medina itu bukan miliknya, melainkan milik orang lain.

Bahkan ditegaskan Uya Kuya, dirinya tak mempermasalahkan terkait utang yang belum dibayarkan oleh Medina.

“Ternyata mobilnya enggak ada. Dan yang perlu saya tekankan adalah ini bukan masalah utang piutang,” lanjut Uya.

Uya menegaskan laporan tersebut bukan karena masalah uang namun ia mempermasalahkan terkait penipuan dalam jual beli yang merugikan dirinya.

“Dari awal ini adalah masalah jual beli, saya membeli mobil, saya mentrasfer uang. Ternyata mobilnya bukan mobil dia,” tutur Uya.

(TribunAmbon.com)(Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah)

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved