Lebaran 2022
Bagaimana Jika Masih Memiliki Utang Puasa Ramadhan? Mana yang Harus Dilaksanakan Terlebih Dahulu?
Puasa Syawal biasanya dilaksanakan selama enam hari di bulan Syawal, yaitu setelah bulan Ramadhan.
Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNAMBON.COM - Mana yang didahulukan, bayar hutang puasa atau berpuasa syawal? Ini penjelasan ustaz.
Puasa syawal adalah amalan sunnah yang dilaksanakan di awal bulan Syawal.
Puasa Syawal biasanya dilaksanakan selama enam hari di bulan Syawal, yaitu setelah bulan Ramadhan.
Mengutip dari tayangan YouTube Tanya Ustaz Tribunnews.com, menurut Ust. Dr. H. Ferry Muhammadsyah Siregar MA, puasa syawal dianjurkan untuk dilakukan mulai hari kedua di bulan Syawal, apabila memungkinkan.
Bila tidak memugkinkan, boleh di tanggal lain, selama itu masih di bulan Syawal.
Lalu bagaimana jika masih memiliki utang puasa Ramadhan? Manakah yang harus dilaksanakan terlebih dahulu?
Dikutip dari sumsel.kemenag.go.id, dijelaskan bahwa orang yang memiliki utang puasa Ramadhan sebaiknya membayarnya lebih dahulu di bulan Syawal.
Hal ini dilakukan agar dapat mempercepat proses pembebasan dirinya dari tanggungan utangnya tersebut.
Selanjutnya barulah disunnahkan untuk melaksanakan puasa Syawal selama enam hari di bulan Syawal.
Hal ini berarti dia telah melakukan amal perbuatan yang tidak ada batasnya hingga maut menjemputnya.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Syawal: Saya Niat Puasa Bulan Syawal, Sunah karena Allah Taala
Baca juga: Daftar Harga HP Xiaomi Bulan Mei 2022, Poco M3 4GB Dibanderol Rp 1,7 Jutaan
Baca juga: Tips Tak Mabuk saat Mudik Lebaran, Sediakan Permen hingga Air Mineral
Bacaan Niat puasa Syawal
نويت صوم شهر شوال سنة لله تعالى
Nawaitu Sauma Syahri Syawwal Sunnatan Lillahi Ta'alah
Artinya :
“ Saya niat puasa bulan Syawwal , sunnah karena Allah ta’ala.”