Lebaran 2022
Sederet Amalan yang Disunahkan sebelum Shalat Idul Fitri
Seluruh umat Islam di Indonesia tengah merayakan kemenangan pada 1 Syawal 1443 H pada Senin (2/5/2022) hari ini.
Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNAMBON.COM - Seluruh umat Islam di Indonesia tengah merayakan kemenangan pada 1 Syawal 1443 H pada Senin (2/5/2022) hari ini.
Pada hari tersebut, umat Islam akan melaksanakan shalat Idul Fitri.
Mengutip dari buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap yang diunggah Kemenag Sumsel, waktu shalat Idul Fitri dimulai dari terbit matahari sampai tergelincirnya.
Shalat Idul Fitri boleh dikerjakan sendirian dan sebaiknya dilakukan secara berjamaah serta dikerjakan dalam dua rakaat.
Mengutip dari Tuntunan Shalat Idul Fitri yang diedarkan oleh Kemenag Provinsi Sumatera Selatan, ada tiga pendapat mengenai hukum shalat Idul Fitri.
Imam Malik dan Imam Syafi’i berpendapat bahwa shalat Idul Fitri hukumnya sunnah muakkad atau sangat dianjurkan.
Ahmah bin Hanbal (madzhab Hanbali) menyebut bahwa hukum shalat Idul Fitri adalah fardhu kifayah.
Sementara dalam madzhab Hanafi adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki, mengacu pada Al-Majmuk V/5, Al-Mughni III/253, Al-Inshaf V/316, dan Al-Ikhtiyarat 82.
Sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri, ada beberapa amalan sunah yang bisa dikerjakan.
Beberapa amalan sunah tersebut yakni:
1. Mengumandangkan takbir
Dalam Kitab Raudhlatut Thalibin, umat Islam dianjurkan untuk mengumandangkan takbir di masjid-masjid, mushala, dan rumah pada malam hari raya.
Hal ini dapat dilakukan sejak terbenamnya matahari sampai imam naik ke mimbar untuk berkhutbah pada pagi hari raya Idul Fitri.
2. Mandi sebelum shalat Idul Fitri
Dalam hadis riwayat Ibnu Majah, Nabi bersabda: “Dan dari Amdullah bin Abbas Raliyallahu Anhuma, ia berkata, ‘Bahwasannya Nabi Sallallahu Alaihi wa Sallam mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.”