Jelang Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, Penjual Beras Zakat Mulai Menjamur di Kota Ambon

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Jelang lebaran Idul Fitri 1443 Hiriah, Penjual Beras Zakat Fitrah mulai menjamur di Kota Ambon, Jumat (29/4/2022).

Mengingat, dalam penghujung Ramadan atau tepatnya pada malam takbiran menjelang Idul Fitri seluruh umat muslim wajib membayar zakat fitrah.

Zakat fitrah yang dikeluarkan harus berupa makanan pokok yang mengenyangkan perut, salah satunya seperti beras.

Sehingga wajar saja, jika momen ini dimanfaatkan untuk berbisnis bagi masyarakat.

Seperti Amrul, salah satu pedagang yang menjual beras zakat di kawasan Kebun Cengkeh, Kota Ambon.

Ia mengaku, berjualan zakat ini hanyalah musiman karena mau lebaran.

• Libur Lebaran, 1.104 Penumpang Naik KM Tidar, Berangkat dari Pelabuhan Yos Sudarso Ambon

“Jadi keseharian saya ini sebenarnya sebagai ojek online. Hanya karena mau lebaran jadi saya beli beras lima karung untuk dijual kembali dengan kemasan paket zakat fitrah,” kata Amrul kepada TribunAmbon.com.

Sementara itu, pedagang lainnya, Fatimah mengatakan, beras zakat yang dijual dengan ukuran berat 2,5 kilogram (Kg) sesuai anjuran Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Jadi tidak perlu ditimbang lagi, ini sudah sesuai dengan anjuran MUI,” cetus Fatimah.

Adapun, paketan beras zakat fitrah itu dibanderol seharga Rp39 ribu per 2,5 Kg.

Untuk diketahui, golongan orang-orang berhak menerima zakat fitrah ini yakni fakir miskin, mualaf, orang yang mengurus zakat atau amil, orang yang memiliki hutang atau gharim, dan lainnya.(*)