Jembatan Darurat di Halong – Ambon Disebut Tak Memadai, Kerap Picu Kemacetan

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Pengerjaan jembatan Air Besar di Kawasan Halong - Kota Ambon masih berlangsung pasca robohnya jembatan Juli 2021.

Jembatan alternatif pun dibuat untuk menghubungkan akses menuju dan dari luar kota.

Kondisi jembatan alternatif hanya dapat dilewati satu unit kendaraan roda empat.

Alhasil, antrian kendaraan kerap terjadi berdampak kemacetan saat volume kendaraan tinggi.

Biasanya kemacetan terjadi siang dan memuncak di sore hari.

Sejumlah pengendara yang ditemui pun mengeluhkan kondisi itu, katanya jembatan alternatif terlalu kecil sehingga dampak kemacetan tidak terhindarkan.
.
“Lama juga dibangun, kalau jembatan kecil begini jadi macet apalagi ini jalan turunan cukup berbahaya,” kata Ronald Sapulette kepada TribunAmbon.com, Jum’at (15/4/2022) pagi.

Katanya, jalur tersebut merupakan lintasan utama bagi warga Ambon yang hendak menuju luar kota.

Untuk itu jembatan darurat harus dibuat lebih memadai.

Dia pun berharap pengerjaan jembatan segera rampung.

Baca juga: Hens Songjanan Dilantik, Ibunda Berlinang Air Mata Hingga Pangdam Pattimura Dibuat Terharu

Baca juga: BLT Minyak Goreng Segera Diberikan, 10 Ribu Mama-mama di Ambon Juga Kebagian

“Kalau bisa pembangunan dipercepat, minimal 1 ruas jalan dibuka, dari pada mengantri begini lebih sulit,” tandasnya

Pantauan TribunAmbon.com, tumpukan kendaraan juga terjadi dari sisi lain yakni menuju pusat Kota Ambon.

Diketahui, sebagian Jempatan Air Besar Halong putus sejak 11 Juli 2021 akibat cuaca ektrem yang melanda kota berjuluk Manise kala itu.

Namun sebagian ruas jalan sekitar masih tetap dibuka untuk dilalui kendaraan bermotor.

Penumpukan kendaraan diarea itu baru terjadi sejak dinas terkait mengalihkan kendaraan ke jembatan darurat. (*)