Kabar Artis
Asmirandah Alami Keguguran, Jonas Rivanno: Janin Tak Berkembang Sejak Usia Kandungan 9 Minggu
Asmirandah bahkan menyebut tak bisa menggambarkan rasa sakit dan sedihnya saat harus menerima kenyataan itu.
Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
Asmirandah mengetahui sedang hamil anak kedua pada saat 2 bulan lalu.
Namun saat usia kandungan minggu ke-7 kehamilan sang istri, dirinya dan keluarga terserang covid19 yang membuat satu keluarga harus menjalani isoman di rumah.
Kondisi ini, membuat Asmirandah tak bisa ke rumah sakit untuk USG dan cek kehamilan ke dokter.
"2 Bulan lalu Tuhan beri kado indah dimana Puji Tuhan kami mengetahui kalau istriku @asmirandah89 hamil anak ke-2,..
Tapi,di minggu ke 7 kehamilan istriku...kami sekeluarga terserang covid19 itu yang menurut ku agak gak enak.
karna sekeluarga akhirnya harus isoman di rumah..dan karna harus isoman,
kami jadi tidak bisa ke rumah sakit untuk usg dan cek kehamilan istriku," tulisnya.
Sampai akhirnya satu keluarga sembuh, baru punya waktu untuk kontrol ke rumah sakit disaat usia kehamilan 11 minggu.
"Puji Tuhan akhirnya kami sekeluarga sembuh sempurna, dan minggu lalu kami ada kesempatan untuk bisa ke rs untuk cek kehamilan istriku di umur kehamilan 11 minggu..
Kami selalu berdoa; oleh kasih karunia Tuhan anak kami Tumbuh sehat sempurna, sehat jasmani, sehat rohani dan sehat jiwanya.dan Janji Tuhan itu Ya dan Amin.
Namun ketika cek," tambahnya.
Namun setelah dicek, hal tak terduga terjadi, jantung janin dalam kandungan Asmirandah tidak berdetak.
Dokter menyatakan bawah janin dalam kandungan Asmirandah tak berkembang sejak kehamilan berusia 9 minggu.
Dokter juga melakukan pengecekan bahwa calon bayinya memiliki sedikit kelainan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter mengatakan bahwa jika si janin berkembang, ada kemungkinan bahwa bayi akan mengidap down syndrom atau cacat bahkan kelainan.
"Hancur rasanya ketika usg ,jantung anak kami dalam kandungan istriku sudah tidak berdetak..
kami dihadapi kenyataan...
anak kami dalam kandungan istriku tidak berkembang sejak kehamilan 9 minggu,dan setelah dicek lagi ternyata ada sedikit kelainan dalam janin nya.
Dan berdasarkan hasil pemeriksaan,
Dokter bilang kalaupun janin ini berkembang,ada kemungkinan bahwa anak kami ini bisa mengidap down syndrom atau cacat atau kelainan lainnya," cerita Jonas.
Mendengarkan penjelasan dokter, membuat Jonas lebih ikhlas.
"Sekali lagi Puji Tuhan..
Tuhan lebih mengerti kemampuan kami, Tuhan tahu apa yg terbaik bagi kami,dan Waktu Tuhan bukan waktu kami.
Drop? pasti!
Sedih? gak bisa digambarkan!
Kecewa? tidak!!!
Kami percaya."Pengharapan dalam Tuhan tidak pernah mengecewakan."
"Ini bukannya gak jadi punya anak tapi cuma delay aja" itu yg ku bilang ke andah di hari yg sama kejadian itu..
dan kami sepakat untuk percaya Tuhan pasti berkati kami dengan keturunan kami selanjutnya..,
kok bisa?
Karna kami tahu "Dia yang memberikan janji adalah setia"
Walau terlihat buruk ini tetap jadi kado terindah dari Tuhan,dan kami yakin melalui ini Tuhan mau supaya kami,dalam setiap musim hidup kami,
terus bergantung hanya pada Kasih karunia, kebaikan dan kemurahan Tuhan.,
bukan dengan kekuatan dan pengertian kami sendiri.
dan terus percaya bahwa; segala sesuatu yang buruk datangnya bukan dari Tuhan.
dan Tuhan adalah Tuhan yang SANGGUP dan PASTI rubah setiap kutuk menjadi berkat dalam hidup kami!
Karna kami tahu kami anak yg paling disayang sama Tuhan.
Selamat jalan anakku
Papa mama sayang kamu,tapi Tuhan Yesus lebih sayang kamu..sampai bertemu lagi nanti.
Terima kasih untuk ucapan ulang tahunnya,dan terima kasih kepada orang tua ,
keluarga,saudara dan semua yg tetap mendukung aku,Andah dan Chloe.
kami berdoa Tuhan yang balas berlimpah2.
Dan akhirnya,segala hormat ,kemuliaan dan pujian, hanya bagi nama Tuhan Amin. ~JRW," tutunya.
(TribunAmbon.com/Sinatrya)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/asmirandah-ceritakan-kesedihannya-pasca-alami-keguguran.jpg)