Buaya Berkalung Ban

Viral Seorang Pria Berhasil Tangkap Buaya Berkalung Ban, Tili: Buaya Saya Anggap Seperti Teman

Nama Tili (35) mendadak menjadi perbicangan masyarakat Kota Palu setelah berhasil menangkap Buaya Berkalung Ban, Senin (7/2/2022).

Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
Kolase TribunPalu.com
Buaya berkalung ban di Kota Palu akhirnya berhasil dievakuasi, Senin (7/2/2022) malam. Selama enam tahun tercekik ban, kini buaya tersebut terbebas. 

TRIBUNAMBON.COM - Nama Tili (35) mendadak menjadi perbicangan masyarakat Kota Palu setelah berhasil menangkap Buaya Berkalung Ban, Senin (7/2/2022).

Pria asal Kabupaten Sragen, Jawa Tengah itu berhasil menangkap Buaya Berkalung Ban di Jembatan II Kelurahan Tatura Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Tili mengungkapkan, sebelum berhasil menangkap Buaya Berkalung Ban, Ia terlebih dahulu menangkap anak reptil tersebut.

"Anaknya Buaya ini saya tangkap di sana (tengah sungai, red) pakai perahu rakitan saya, sudah 4 hari saya tangkap anaknya Buaya ini," ungkap Tili, Selasa (8/2/2022).

Tili menjelaskan, alasannya menangkap Buaya Berkalung Ban karena tidak tega.

"Saya memang tidak suka ada binatang terikat-ikat saya tidak suka dari dulu, biar ular saya kasih lepas," katanya.

"Ini kemauan saya sendiri, karena saya merasa kasihan dan saya mau buktikan bisa menyelamatkan Buaya ini," tambahnya.

Tili rupanya sudah menganggap Buaya Berkalung Ban sebagai temannya.

Oleh sebab itu, tak ada rasa takut bagi Tili ketika menangkap Buaya tersebut.

"Ini Buaya saya anggap seperti teman," tandasnya.

Gunakan Biaya Pribadi

Tili mengatakan, untuk melakukan penangkapan Buaya Berkalung Ban ia hanya mengandalkan uang pribadi.

Mulai dari membeli umpan seperti ayam, burung merpati, dan bebek untuk memancing Buaya tersebut.

"Habis uang sekitar Rp 4 juta, kalau ayam sekitar 35 ekor sama merpati," ujarnya.

Ia menuturkan, menggunakan tali dengan panjang sekitar 300 meter.

Namun apesnya, tali itu sempat dicuri hingga hanya tersisa 100 meter.

"Pokoknya kalau tali ada sekitar 300 meter dan tinggal 100 meter dicuri orang tapi saya ikhlaskan," tuturnya.

"Saya jeratnya pakai tali kapal karena tidak ada modal, makanya saya sambung-sambung saja," tambah Tili. (*)

Nasib Buaya Berkalung Ban Setelah Berhasil Ditangkap

Setelah enam tahun viral, Buaya Berkalung Ban akhirnya berhasil ditangkap, Senin (7/2/2022).

Buaya Berkalung Ban yang legendaris di Kota Palu, Sulawesi Tengah itu berhasil ditangkap Tili (35), pria asal Sragen, Jawa Tengah.

Tili menangkap Buaya Berkalung Ban di sekitaran Jembatan II, Kelurahan Tatura Selatan, Kota Palu.

Usaha Tili membuahkan hasil setelah menunggu selama tiga pekan.

Ia telah memasang umpan untuk menangkap Buaya Berkalung Ban sejak bulan Januari 2022.

Perjuangan Tili pun membuahkan hasil.

Sekitar pukul 18.30 Wita, ia berhasil menjerat dan menangkap Buaya Berkalung Ban.

Setelah berhasil ditangkap, ban yang melingkar di leher reptil itu dilepaskan warga.

Proses pelepasan ban di leher Buaya tersebut sempat menjadi tontonan warga sekitar.

Bahkan, arus lalu lintas di sekitar Jembatan II Palu sempat macet total.

Baca juga: Harga Daging Babi Terus Melonjak, Warga Thailand Beralih Konsumsi Daging Buaya

Baca juga: Cerita Tili Tangkap Buiaya Berkalung Ban: Korbankan 35 Ekor Ayam hingga Terpaksa Pakai Tali Kapal

Baca juga: Dibawa Kabur Buaya, Bocah di Pulau Buru Akhirnya Ditemukan

Lantas bagaimana nasib Buaya Berkalung Ban setelah berhasil ditangkap?

Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang turut hadir dalam penangkapan tersebut sempat meminta agar buaya tidak langsung dilepaskan kembali.

Pasalnya, pihak BKSDA ingin melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu usai Buaya tersebut terbebas dari cekikan ban.

Namun usai ban dilepaskan, warga meminta Buaya tersebut harus segera dilepaskan.

"Lepas saja, kasian itu Buaya. Sudah dilepas juga bannya," teriak seorang warga di lokasi penangkapan.

Setelah berdiskusi alot, Tili bersama warga pun memutuskan untuk melepas buaya tersebut.

Pantauan TribunPalu.com, buaya itu terlihat langsung menyelam ke dasar sungai begitu dilepaskan warga. (*)

(TribunAmbon.com)(TribunPalu.com)

Sumber: Tribun palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Menyelamatkan Bayi Baru Lahir

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved