Vaksinasi Covid
Tentara Maluku Mulai Diberi Booster Vaksin Covid-19
TNI di Kodam XVI Pattimura mulai mendapatkan booster vaksin Covid-19 di Lapangan Makodam, Rabu (22/12/2021).
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - TNI di Kodam XVI Pattimura mulai mendapatkan booster vaksin Covid-19 di Lapangan Makodam, Rabu (22/12/2021).
Sejumlah Pejabat Utama (PJU) dan Perwira Menengah (Pamen) sudah mulai mendapat suntikan vaksin dosis ketiga itu.
Selain TNI, ada juga keluarga TNI yang sengaja datang untuk mendapatkan vaksinasi Astrazeneca dan Sinovac dosis pertama dan kedua.
Kepala Rumah Sakit Tingkat II Prof. dr. J. A. Latumeten, Kolonel Ckm dr. Adhy Sugih Arto mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ini tidak hanya melayani vaksin suntikan ketiga bagi TNI dengan vaksin booster Moderna dan vaksin Pfizer saja.
Namun, ada juga vaksinasi Astrazeneca dan Sinovac dosis pertama dan kedua bagi keluarga TNI.
Sementara, untuk vaksin booster dikhususkan hari ini untuk PJU Kodam XVI Pattimura dan Perwira Menengah karena mengingat ketersediaan stok vaksin.
“Berdasarkan perintah Komando Atas, vaksin booster yang semula hanya diperuntukkan untuk nakes, saat ini juga bisa untuk TNI, mengingat ketersediaan vaksin untuk di daerah diprioritaskan untuk PJU dan Pamen dahulu, kemudian untuk preriode berikutnya untuk yang lain,” kata Adhy Sugih Arto.
Ia menjelaskan, manfaat dan efek samping dari vaksin booster ini bagi tubuh yaitu menumbuhkan dan meningkatkan imunitas terhadap serangan virus Covid-19.
Selain itu, efek samping vaksin tergantung dari jenis vaksin yang diperoleh dan imunitas masing-masing orang.
“Pada vaksin Moderna hampir semua merasakan demam, menggigil dan ngilu di bekas suntikan namun akan hilang dengan sendirinya. Sedangkan vaksin Pfizer tidak semua merasakan kena efek samping tergantung kondisi dan daya tahan,” terangnya.
Diketahui, hari ini tercatat 115 orang menerima vaksin, dengan rincian vaksin Moderna sebanyak 50 dosis dan Pfizer sebanyak 52 dosis.
Sedangkan sisanya mendapatkan suntikan Astrazeneca dan Sinovac.