Pasrah Perampingan Trayek Angkot, Jay; Bicarakan Juga dengan Sopir Angkot lainnya

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Peraturan perampingkan angkutan kota (Angkot) dinilai sebagian sopir baik. Namun kebijakan yang mulai disahkan tepat di hari ulang tahun Kota Ambon, Selasa (7/9/2021) mendatang harus dibicarakan lagi dengan keseluruhan sopir.

Hal itu dikemukakan Jay, salah seorang sopir angkot menyikapi rencana perampingan angkot yang disebut Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy untuk mengurangi tingkat kemacetan.

 “Bagi saya sih, perampingan trayek ini cukup bagus, tetapi pemerintah harus bicarakan kembali lagi dengan sopir angkot lain agar hal ini bisa diterima semua para sopir,” ujar Jai pada TribunAmbon.com, Jumat (3/9/2021) siang.

Menurutnya, jumlah angkot termasuk banyak untuk ukuran Kota Ambon yang terhitung kecil.

Untuk itu, dia berharap perampingan bisa diterima para sopir angkot lainnya.

Termasuk kebijakan menaikan tarif angkot juga bsia diterima warga.

Baca juga: Polemik Kenaikan Tarif Angkot Harus Selesai Sebelum HUT Kota Ambon

Baca juga: Nilai Kota Ambon Mulai Pulih dari Pandemi, Sopir Angkot Minta Hapus Sistem Ganjil Genap

Diberitakan, dari jumlah trayek dalam kota sebanyak 63 akan dirampingkan hingga tersisa 33 trayek.

Salah satunya yakni Rute Galunggung, Kebun Cengkeh dan IAIN disebut Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy akan dirampingkan menjadi satu trayek. (*)