Diisukan Tak Biayai Cabor Hapkido Menuju PON XX di Papua, Ini Jawaban KONI Maluku

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Dituding tak biayai Cabang Olahraga (Cabor) Hapkido Maluku ke PON Papua, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Maluku angkat bicara.

Humas KONI, Izaac Tulalessy mengatakan, Hapkido tidak termasuk dalam 14 cabor yang diikutsertakan, melainkan hanya dipertandingkan sebagai partai eksebisi pada PON Papua nanti.

"HAPKIDO itu masih bersifat eksebisi di PON XX/2021-Papua. Penyelenggaraan pertandingan cabor yang bersifat eksebisi pada PON XX/2021-Papua diinisiasi oleh Pengurus Besar atau Pengurus Pusat cabor tersebut karena tidak ditanggung oleh PB PON," ujar Tulalessy, kepada TribunAmbon.com, Rabu (25/8/2021) pagi.

Tulalessy menambahkan, pendanaan untuk partai eksibisi memang seharusnya dibiayai oleh Pengurus Cabor tersebut.

"Begitu juga dana keikutsertaaan dibiayai oleh masing-masing Pengprov," kata dia.

Selain itu, medali yang diperoleh dari partai eksebisi, tidak termasuk dalam rekapitulasi perhitungan perolehan medali PON Papua 2021.

Baca juga: Beredar Pesan Berantai, Cabang Olahraga Hapkido Maluku Cari Uang Sendiri untuk Ikut PON Papua

"Karena masih bersifat eksebisi di PON maka berapapun medali yang diraih tidak masuk dalam rekapitulasi perolehan medali masing-masing provinsi," katanya.

Sebagai penutup, Tulalessy menerangkan, untuk setiap atlet yang tampil di PON merupakan mereka yang lolos dari pra-kualifikasi PON yang diadakan dua tahun sebelum pelaksanaan ajang nasional itu sendiri.

"KONI Provinsi Maluku membiayai persiapan maupun keikusertaan atlet/pelatih/teknisi pada 14 cabang olahraga yg resmi dipertandingkan di PON XX/2021-Papua. Para atlet tersebut mengatongi tiket tampil di PON setelah lolos prakualifikasi PON," tandasnya.(*)