Kabar Duka: Ketua Presidium IPW Neta S Pane Meninggal Dunia, Sempat Dirawat karena Terpapar Covid-19
Kabar duka datang dari Indonesia Police Watch (IPW), Ketua Presidium IPW Neta Saputra Pane meninggal dunia, Rabu (16/6/2021).
TRIBUNAMBON.COM - Kabar duka datang dari Indonesia Police Watch (IPW), Ketua Presidium IPW Neta Saputra Pane meninggal dunia, Rabu (16/6/2021).
Hal itu diungkapkan tokoh olahraga Indonesia, Meiriyon Moeis atau Yon Moeis.
"SELAMAT JALAN
SAHABATKU NETA S PANE .......
TIDUR nyenyak saudaraku di sana.
Aku sedih mendengar kepergian ini. Yakinlah, Tuhan akan mempertemukan kita lagi," ungkapnya melalui unggahan Facebook.
Berdasar informasi yang diperoleh para awak media, Neta S Pane meninggal dunia pada Rabu, 16 Juni 2021 sekira pukul 10.40 WIB.
Neta S Pane menghembuskan napas terakhir di RS Mitra Keluarga, Bekasi Barat, Jawa Barat.
Sebelum meninggal dunia, Neta S Pane diketahui tengah dirawat karena terpapar Covid-19.
Neta S Pane dikenal kritis mengawal sejumlah kebijakan yang diambil oleh kepolisian.
Beberapa waktu lalu, nama Neta S Pane dikenal publik setelah menolak digelarnya turnamen pramusim Piala Menpora.
Sebelum menjadi Ketua Presidium IPW, Neta S Pane diketahui berkarier di bidang jurnalistik sejak 1984.
Ia diketahui menjabat sebagai Wakil Pemimpin Redaksi Surat Kabar Jakarta, pada 2002 hingga 2004.
Profil Neta S Pane
Neta Saputra Pane atau kerap disapa Neta S Pane, mulai dikenal publik setelah menjadi Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW).
Untuk diketahui, IPW merupakan lembaga swadaya masyarakat yang bersifat independen dan menempatkan diri sebagai mitra kritis Polri.
IPW juga mengakomodasikan berbagai pengaduan masyarakat tentang penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan lembaga Kepolisian Negara RI.
Neta S Pane lahir di Medan, 18 Agustus 1964.

Berlatar Belakang Wartawan
Neta S Pane berlatar belakang sebagai wartawan.
Dikutip dari sejumlah sumber, Neta S Pane merupakan reporter di surat kabar harian Merdeka di Jakarta pada 1984.
Saat itu ia berusia 20 tahun.
Enam tahun berselang, tahun 1991, Neta S Pane menjabat sebagai redaktur pelaksana di media tersebut.
Lalu di tahun 1993, Neta S Pane menjabat sebagai Asisten Redaktur Pelaksana di Harian Terbit Jakarta.

Kemudian ia juga menjabat sebagai Redpel di Koran Aksi Jakarta.
Lalu pada 2002, ia menjabat sebagai Wakil Pemimpin Redaksi Surat Kabar Jakarta hingga 2004.
Setelah itu, Neta S Pane menjadi aktivis hingga dirinya menjadi Ketua Presidium IPW dari 2004 hingga ia tutup usia pada Rabu (16/6/2021).
Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun
Neta S Pane tutup usia pada Rabu, 16 Juni 2021, sekira pukul 10.40 WIB di RS Mitra Keluarga, Bekasi Barat, Jawa Barat.
Sebelumnya, Neta S Pane pernah mendapat perawatan akibat terjangkit Covid-19.
Kawal Kebijakan Polri
Neta S Pane beberapa kali menyampaikan pandangannya mengenai sejumlah peristiwa kepada Tribunnews.com.
Antara lain mengenai sikap kritisnya terhadap penyelenggaraan turnamen sepakbola Piala Menpora 2021 di tengah pandemi Covid-19.
Selain itu, Neta S Pane juga menyoroti kasus KKB di Papua hingga polemik Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Neta S Pane sebelumnya juga menyampaikan sikap kritisnya terhadap momen mudik libur lebaran 2021.
Saat itu, Neta S Pane menilai Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo perlu mengevaluasi kinerja Badan Intelkam Polri.
Neta menilai Intelkam tidak memiliki konsep yang jelas dalam program penyekatan pemudik Lebaran 2021.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS Ketua Presidium IPW, Neta S Pane Meninggal Dunia dan Profil Neta S Pane, Ketua Presidium IPW yang Miliki Karier Jurnalis, Terkenal Kritis terhadap Polri.