Tumpukan Sampah di Namlea Tak Diangkut, Mulai Keluarkan Aroma Busuk

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Pedagang Pasar Namlea meminta agar tumpukan sampah segera dibersihkan.

Pasalnya, pedagang dan masyarakat terganggu dengan tumpukan sampah tersebut. 

"Sudah mulai terganggu. Tumpukan sampah sudah bau busuk," kata salah seorang pedagang, Aco (34), Sabtu (29/5/2021) siang.

Aco mengaku, sampah-sampah tersebut sudah diangkut saat pagi hari. Namun, petugas tak mengangkut sampah pasar secara keseluruhan.

Baca juga: Modus Korupsi Baju Linmas Satpol PP Bursel, Mark Up Harga Baju Dari Rp 70 Juta Jadi Rp 200 Juta

Baca juga: Perbaikan Traffic Light di Dua Jalan Kota Namlea Habiskan Kurang Lebih Rp 70 Juta

"Sampah ini menumpuk sudah satu minggu. Sampahnya bau sekali, sampai-sampai orang tidak bisa lewat di sini. Tadi pagi baru saja diangkut tapi tidak keseluruhan, itupun hanya sekali angkat," ujar Aco.

Aco berharap, pemerintah segera bertindak cepat. Mengingat sampah kini mulai membusuk dan keluar aroma tak sedap.

"Semoga saja cepat diatasi karena mengganggu pembeli," ujar Aco. 

Hingga Sabut (29/5/2021) siang, sampah masih menumpuk di sejumlah titik, salah satunya di area Pasar Lama dan Jl. Kampung Tengah, kota Namlea, Kabupaten Buru.

Dari pantauan TribunAmbon.com, hingga siang ini belum ada petugas persampahan yang datang untuk mengangkut tumpukan sampah itu.

Sampah di area tersebut sudah sepekan menumpuk dan mengeluarkan bau busuk yang cukup menyengat.

Padahal, Jumat (28/5/2021) kemarin, Kadis Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buru, Adjie Hentihu telah memastikan sampah sudah terangkut secara keseluruhan sebelum waktu subuh. (*)