FX Hadi Rudyatmo Kaget dan Langsung Kirim Pesan saat Tahu Ganjar Pranowo Tak Diundang ke Acara PDIP

Ketua DPP PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengaku kaget saat tahu Ganjar Pranowo tak diundang dalam acara yang digelar Sabtu (24/5/2021).

Theresia Felisiani
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. Ketua DPP PDIP Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo, mengaku kaget saat tahu Ganjar Pranowo tak diundang dalam acara yang digelar Sabtu (24/5/2021). 

TRIBUNNAMBON.COM - Tak diundangnya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, membuat Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, kaget.

Seperti diketahui, dalam acara yang digelar pada Sabtu (22/5/2021), Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, turut hadir.

Ditambah lagi, kepala daerah dan wakil kepala daerah diundang, termasuk Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Adapun tidak diundangnya Ganjar lantaran sosok tersebut dianggap berseberangan dengan PDI Perjuangan soal pencapresan di 2024.

Rudy pun kaget saat tahu Ganjar tak hadir.

Baca juga: Sejarah 2004 Disebut Bisa Terulang jika PDIP Usung Puan Jadi Capres Dibanding Ganjar Pranowo

Baca juga: Pengamat: Sikap PDIP Kucilkan Ganjar Pranowo Bisa Jadi Kesalahan dan Kelemahan

"(Ganjar) tidak diundang, saya cukup kaget."

"(Padahal) sama-sama kader partai dan ditugaskan jadi kepala daerah mestinya diundang," kata Rudy, Senin (24/5/2021).

Saat tahu Ganjar tidak muncul dalam acara, Rudy sempat menghubunginya melalui pesan Whatsapp.

"Tahu Ganjar tidak diundang, saya langsung WA, 'kok ndak rawuh? (kok tidak datang?)'."

"Ganjar jawab, 'acara opo?'," ucap dia.

Baca juga: Komentar Mardani Ali Sera soal Ganjar Pranowo yang Tak Diundang di Acara PDIP: Sing Sabar Mas

Baca juga: PDIP Diprediksi Mengulang Sukses Jokowi Tahun 2014 Jika Usung Ganjar di Pilpres 2024

Rudy menilai, bila alasan tidak diundangnya Ganjar karena berseberangan dengan PDI Perjuangan, sebaiknya diselesaikan secara internal partai.

"Segera diselesaikan dan dipanggil saja."

"Karena toh calon presiden dan calon wakil presiden itu yang menentukan adalah ketua umum," tutur dia.

"Jadi tidak perlu dipersoalkan di media," tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Menyelamatkan Bayi Baru Lahir

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved