Ambon Hari Ini
Demam Berdarah Meningkat di Ambon, DPRD Minta Dinkes Sigap
Ia menerangkan, Komisi I akan terus melakukan pengawasan terhadap penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albocpictus
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Swenly Hursepuny meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon maksimalkan penanganan kasus Demam Berdarah (DBD) di Kota Ambon.
Menurutnya, angka kasus DBD semakin meningkat di kota berjuluk manise ini.
"Kami meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon harus maksimal dalam melakukan penanganan baik itu pelayanan rumah sakit maupun puskesmas," kata Swenly Hursepuny kepada wartawan di Kantor DPRD Kota Ambon, Senin (10/5/2021) sore.
Ia menerangkan, Komisi I akan terus melakukan pengawasan terhadap penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albocpictus yang meningkat signifikan di Kota Ambon.
"Kami juga ingin masyarakat bisa rutin melakukan pengecekan di halaman rumah kalau ada ditemukan kaleng bekas, dan bak mandi, maka wajib dikuras airnya, agar tidak menyebabkan munculnya jentik nyamuk,” ucapnya.
Baca juga: Traffic Light Tidak Berfungsi, Dishub Ambon Minta Maaf
Baca juga: Truk Muatan Kopra Tabrak Tiang Listrik di Tulehu, Sopir Ngaku Kecapean
Lanjut Hursepuny, para petugas kesehatan juga harus gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat, agar bersama-sama untuk mencegah sejak dini penyebaran virus DBD.
Selain itu, dirinya meminta pada ketua komisi yang membidangi terkait kesehatan untuk berkoordinasi dengan dinas kesehatan agar sama-sama melayani dan melakukan penanganan pada masyarakat.
"Pandemi covid-19 masih belum bisa teratasi, paling tidak bisa diminimalisir kasus DBD, agar tidak bertambah banyak korban setiap tahunnya," tandasnya. (*)