Kapal Selam Nanggala Hilang Kontak

Serda Pandu Gugur, Ayah Beri Penjelasan pada Ibunya: Anak Jadi Tentara yang Resikonya Berat

Serda Ede Pandu Yudha Kusuma menjadi salah satu kru KRI Nanggala-402 yang dinyatakan gugur.

Handover
Suasana doa bersama di rumah Peltu Wahyudi (ayah Pandu) dan foto Serda Ede Pandu Yudha Kusuma bersama istri. Ayah serda Pandu berharap bisa merawat anaknya untuk terakhir kali. 

Mendengar kru kapal selam dinyatakan gugur, Wahyudi dan warga tempat tinggal Pandu di Perumahan Flamboyan, Kelurahan Sobo, Banyuwangi menggelar doa bersama.

"Ini sudah ketetapan Tuhan. Kita harus menerima kenyataan yang ada. Anak saya gugur saat berlayar di KRI Nanggala-402," ujar Wahyudi di rumah duka. 

Doa bersama ini dilakukan oleh pihak keluarga dan tetangga sejak kapal  Nanggala 402 dinyatakan hilang di perairan Utara Pulau Bali.

(*)

Suasana doa bersama di rumah Peltu Wahyudi (ayah Pandu) dan foto Serda Ede Pandu Yudha Kusuma bersama istri. Ayah serda Pandu berharap bisa merawat anaknya untuk terakhir kali.
Suasana doa bersama di rumah Peltu Wahyudi (ayah Pandu) dan foto Serda Ede Pandu Yudha Kusuma bersama istri. Ayah serda Pandu berharap bisa merawat anaknya untuk terakhir kali. (Handover)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Ayah Serda Pandu, Peltu Wahyudi: Kami Ingin Merawat Pandu untuk Terakhir Kali

 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved