Global

Aksi Kekerasan kepada Keturunan Asia Meningkat, WNI di AS Diminta Waspada dan Tetap Tenang 

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) menjamin keamanan bagi WNI di Amerika tetap menjadi prioritas nomor satu bagi pemerintah.

Editor: Adjeng Hatalea
ALEX WONG / AFP
Aktivis berpartisipasi dalam aksi berjaga sebagai tanggapan atas penembakan spa Atlanta 17 Maret 2021 di daerah Chinatown di Washington, DC. Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di tiga spa di daerah Atlanta, Georgia, sehari sebelum menewaskan delapan orang, termasuk enam wanita keturunan Asia. 

CHICAGO, TRIBUNAMBON.COM – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) menjamin keamanan bagi WNI di Amerika tetap menjadi prioritas nomor satu bagi pemerintah.

WNI juga diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan tetap tenang di tengah-tengah meningkatnya aksi kekerasan terhadap warga keturunan Asia di Amerika saat ini.

Hal ini disampaikan Konjen RI Chicago, Meri Binsar Simorangkir dalam Perayaan Paskah bersama masyarakat Kristiani Indonesia, di Indonesian Christian Church (ICC) di Plymouth, Michigan, 4 April 2021 dan dalam pertemuan dengan perwakilan WNI di Cleveland, Ohio, 3 April 2021.

Konjen Meri juga menyampaikan agar masyarakat Indonesia dapat menjaga diri, serta tidak memancing tindak kekerasan.

Antara lain dengan tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan, membawa uang tunai dalam jumlah besar, dan berjalan sendirian di tempat gelap.

“Tidak lupa, selalu laporkan kejadian yang dianggap membahayakan ke pihak berwajib serta KJRI. Sedapat mungkin dokumentasikan, serta ingat dengan baik kronologi dan deskripsi pelaku.” imbuh Konjen Meri melansir rilisnya.

“Ingat, nomor telepon Hotline KJRI Chicago selalu dapat dihubungi 24/7.” Pertemuan di Cleveland dihadiri oleh Imam Masjid Cleveland, perwakilan masyarakat Kristiani, masyarakat Hindu-Bali yang ada di Ohio, serta Persatuan Mahasiswa Indonesia di AS (Permias) dari universitas terkemuka yang ada di Ohio seperti Kent University, Akron University, dan Case Western University.

Masyarakat Indonesia di Midwest dalam setiap kesempatan sosialisasi menyampaikan apresiasi terhadap upaya KJRI Chicago dalam meningkatkan kewaspadaan bagi masyarakat Indonesia. Dilaporkan hingga saat ini tidak terdapat laporan adanya kekerasan yang dialami oleh masyarakat Indonesia di Midwest.

Menurut WNI, imbauan dari KJRI sangat bermanfaat dalam meningkatkan awareness.

Dampaknya, WNI mengetahui apa yang harus dilakukan dan kepada siapa harus melaporkan sekiranya terjadi tindak kekerasan.

Namun demikian, KJRI Chicago terus menyampaikan imbauan untuk meningkatkan kewaspadaan. Anjuran disampaikan tidak hanya dengan turun langsung ke kantong-kantong masyarakat yang ada di Midwest, tapi juga melalui media sosial dan website KJRI Chicago.

Wilayah kerja KJRI Chicago meliputi 13 negara bagian di Midwest Amerika Serikat yakni Illinois, Indiana, Iowa, Kansas, Kentucky, Michigan, Minnesota, Missouri, Nebraska, North Dakota, Ohio, South Dakota dan Wisconsin. Jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di wilayah kerja KJRI Chicago adalah sebanyak 11.682 orang.  

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aksi Kekerasan kepada Keturunan Asia Meningkat, WNI di AS Diminta Waspada dan Tetap Tenang".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved