Ramadhan 2021
Simak Sayuran yang Perlu Dihindari saat Sahur dan Buka Puasa Ramadhan
Konsumsi sayur dianjurkan agar nutrisi dalam tubuh terpenuhi. Namun, mengonsumsi sayur yang tidak tepat saat berpuasa tentu membuat perut tidak enak.
Penulis: larasati putri wardani | Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNAMBON.COM - Konsumsi sayur memang dianjurkan agar nutrisi dalam tubuh terpenuhi.
Terlebih saat puasa yang tentunya tubuh membutuhkan banyak energi lebih.
Namun, jika mengonsumsi sayur yang tidak tepat saat sahur atau buka puasa tentu membuat perut tidak akan merasa nyaman.
Maka dari itu sebaiknya hindari mengonsumsi sayur ini saat sahur sebelum berpuasa.
Dikutip dari Tribunnews.com, berikut sayur yang perlu dihindari:
1. Kangkung

Sayur kangkung banyak mengandung zat bernama mineral kalium dengan jumlah yang tinggi.
Zat tersebut dapat menyebabkan tekanan darah tubuh berkurang.
Sehingga menjadikan kita mudah merasa ngantuk.
Baca juga: Simak Penjelasan Ustaz tentang Apakah Melihat Video Makanan atau Minuman Membatalkan Puasa?
2. Kol

Sayur kol mengandung banyak nutrisi sehingga baik dikonsumsi untuk mengontrol tekanan darah tinggi, dan bagus untuk kesehatan mata dan otak.
Namun tahukah kamu jika sayur kol dapat memicu naiknya asam lambung.
Sehingga menyebabkan ketidaknyamanan pada pencernaan.
Dan bisa jadi membuat perut terasa kembung dan begah.
Baca juga: Simak Penjelasan Ustaz tentang Bolehkah Mencicipi Masakan saat Sedang Berpuasa?
3. Sawi Putih

Sayuran sawi putih memang mudah ditemukan di pasar dengan harga terjangkau.
Diketahui sawi putih dapat membantu mengatasi sakit maag, infeksi bakteri dan mengurangi resiko terkena penyakit jantung.
Namun, sayur ini lebih baik dihindari saat sedang menjalankan puasa karena sawi putih banyak mengandung gas.
Baca juga: Simak Penjelasan Ustaz, Lupa Sahur atau Tidak Sahur Bolehkah Ikut Berpuasa?
4. Cabai

Rasa pedas yang dimiliki cabai dapat menimbulkan rasa haus secara terus menerus, sehingga perlu dihindari saat sedang berpuasa.
Konsumsi cabai yang terlalu berlebih akan menyebabkan lambung mengalami iritasi atau peradangan, yang memicu sakit maag.
Bahkan, bisa saja mengalami diare.
(Tribunambon.com/ Larasati Putri Wardani)