Pertama Kali Viralkan, Tain justru Tak Ikut Beli Mobil, Pilih Gunakan Uang Rp 9,7 Miliar untuk Ini
"Saya dapat Rp 9,7 miliar, hasil jual tanah juga ke Pertamina," kata Tain. Meski mendapatkan miliaran rupiah, namun ia memilih tak membeli mobil.
TRIBUNAMBON.COM - Viral video belasan mobil baru diangkut menggunakan truk towing tiba di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban.
Video tersebut diunggah pertama kali oleh akun Facebook berkelana pada Minggu (14/2/2021), sore.
Selain itu, video juga dibagikan di grup Jaringan Informasi Orang Tuban (JITU) dan beberapa grup lain, serta grup WhatsApp.
Sosok pengunggah video itupun terungkap.
Baca juga: Akui Tak Bisa Menyetir, Miliarder Baru di Tuban Nekat Beli Mobil, Wantono: Setelah Beli Saya Belajar
Baca juga: Beli 4 Mobil, Hasil Jual Tanah Ali Sutrisno Rp 15,8 Miliar: Tetangga Punya, Saya juga Ingin Punya
Pengunggah video kampung miliarder Tuban adalah Tain (38) warga Dusun Pomahan, Desa Sumurgeneng.
Pria satu anak itu ternyata juga miliarder, seperti warga lainnya di desa tersebut yang menjual tanahnya untuk proyek kilang minyak grass root refinery (GRR), patungan antara Pertamina-Rosneft perusahaan asal Rusia.
"Saya dapat Rp 9,7 miliar, hasil jual tanah juga ke Pertamina," kata Tain tanpa menyebut luasan lahan yang dijual, Kamis (18/2/2021).
Meski mendapatkan miliaran rupiah, namun ia memilih tak membeli mobil sebagaimana warga lainnya.
Ia lebih memilih untuk membeli tanah di tempat lain dan menabungkan uangnya, meski beberapa keluarganya yang juga miliarder membeli mobil.
"Saya tidak beli mobil dulu, ya keluarga yang jual tanah sudah pada beli mobil," terangnya.
Dia menambahkan, tak menyangka videonya bakal viral di media sosial dan menyita perhatian warganet.
Padahal cuma sekadar membagi sebagai bentuk kesenangan saja, karena warga ramai-ramai beli mobil.
Bahkan, ia juga mendapat kabar dari kerabatnya di Malaysia jika video belasan mobil miliarder baru itu sudah sampai di negeri jiran.
Baca juga: Hasil Jual Tanah Capai Rp 18 Miliar, Keluarga di Tuban Ini Beli 3 Mobil hingga Haji untuk 9 Orang
Baca juga: Niat Ajari Menyetir, Ibradi Tak Menyangka Istrinya jadi Korban setelah Mobilnya Nyebur ke Sungai
"Gak ada niat viralin, hanya bagi video saja karena perasaan senang, sampai Malaysia juga viralnya, tidak menyangka," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sumurgeneng, Gihanto menyatakan, hingga kini sejak pencairan penjualan tanah warga untuk proyek kilang minyak Grass Root Refinery (GRR) Pertamina-Rosneft asal Rusia, sudah ada 176 mobil baru yang dibeli.