Asrama Haji Transit Ambon

Bandara Pattimura Dirancang Gantikan Peran Embarkasi Haji Makassar

Dengan begitu, jamaah calon haji sudah bisa terbang dari Ambon menuju Jeddah, Arab Saudi.

Courtesy/ Humas Kemenag Ambon
Sekjen Kemenag, Nizar Ali saat meresmikan meresmikan Gedung Wisma Muzdhalifah, Asrama Haji Transit Kota Ambon, Minggu (7/2/2021). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Selama ini, jemaah calon haji asal Maluku harus melakukan transit penerbangan ke Makassar, Sulawesi Selatan.

Namun, Bandara Pattimura segera menjadi embarkasi haji penuh.

Sehingga jamaah calon haji tidak perlu lagi ke Makassar.

Dengan perpanjangan pacu Bandara Pattimura, Bandara Pattimura dapat mendukung operasional pesawat berbadan lebar atau wide body sekelas Boeing 777, 747 atau Air Bus 420.

Dengan begitu, jamaah calon haji sudah bisa terbang dari Ambon menuju Jeddah, Arab Saudi.

Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag, Nizar Ali saat meresmikan Gedung Wisma Muzdhalifah Asrama Haji Transit Kota Ambon, Provinsi Maluku, Minggu, (7/2/2021).

Menurutnya, Embarkasi Haji Antara Maluku ini bisa ditingkatkan lagi statusnya menjadi Embarkasi Haji penuh.

Namun harus memenuhi 9 syarat.

Salah satunya, adanya landasan pacu yang memenuhi persyaratan penerbangan 3 ribu meter.

"Itu standar penerbangan internasional untuk bisa di landingi pesawat berukuran besar seperti pesawat jenis Boeing 777, 747 atau Air Bus 420," jelas Nizar Ali.

Terkait hal itu, Sekjen  meyakini Gubernur Murad Ismail telah membahasnya dengan Kementerian Perhubungan. 

"Andaikan landasan pacu bandara telah selesai diperpanjang, maka tahap akhir adalah pelaksanaan verifikasi dari Arab Saudi. Jika sudah layak digunakan dari segi keamanan, maka tidak ada alasan untuk tidak menetapkan Asrama Haji Transit Maluku dari Embarkasi Haji Antara menjadi Embarkasi Haji Full," paparnya.

Syarat lainnya, asrama haji harus mampu menampung 2 kloter jamaah haji dalam setiap hari keberangkatan. 

"Kalau sekarang  sudah mampu menampung 1 kloter.  Tinggal menambah gedung atau ruangan untuk 1 kloter lagi, agar statusnya berubah dari Embarkasi Antara menjadi Embarkasi Penuh. Dengan demikian, jamaah haji tidak perlu lagi melakukan transit penerbangan ke Makassar, Sulawesi Selatan. Namun, sudah bisa terbang dari Ambon menuju Jeddah, Arab Saudi," jelas Sekjen.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved