VIRAL Selebgram Ini Disebut Miliki Pengikut dan Like Palsu, Tipu Usaha Kecil Demi Makanan Gratis
Sebuah berita viral menyebar, di mana menyebutkan seorang selebgram disebut menipu para usaha kecil lantaran demi mendapatkan makanan gratis.
Penulis: Garudea Prabawati | Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNAMBON.COM - Sebuah berita viral menyebar, di mana menyebutkan seorang selebgram yang berfokus pada kuliner disebut menipu para usaha kecil lantaran demi mendapatkan makanan gratis.
Informasi tersebut diunggah oleh Venie Lin, pendiri sebuah usaha pemasok makanan segar dan beku, Frozendozen.
Dirinya mengunggah postingan panjang di facebooknya.
Venie mengklaim bahwa influencer atau selebgram bernama Xue Wei yang menjalankan akun Instagram @anaffairwithfood diklaim telah memiliki penyuka dan pengikut (like dan follower) yang palsu.
Menurut Venie, influencer, Xue Wei, meminta dia untuk kerjasama sponsor selama 3 bulan.
Xue Wei pun mengatakan melalui konten instagramnya dirinyabermaksud ingin mendukung bisnis lokal selama pandemi Covid-19.
Pada awalnya, Venie berpikir bahwa @anaffairwithfood adalah influencer yang sah, jadi dia setuju untuk mensponsori dia dengan makanan.
Keyakinan Venie lantaran dirinya melihat terdapat beberapa postingan @anaffairwithfood sebelumnya telah menghasilkan like sekitar 200-300.
Namun lambat laun kecurigaan muncul, di mana @anaffairwithfood tidak mau menandatangani kontrak makanan yang senilai $ 300 namun setuju dengan kerjasama sponsor makanan senilai sekitar $ 100.
Sementara dilansir dari World Of Buzz, Venie pun merasa curiga, lantas memutuskan untuk menggali lebih jauh ke dalam profil @anaffairwithfood.
Alhasil, Venie menemukan bahwa rata-rata likes foto yang diunggah @anaffairwithfood ternyata hanya 50-60 saja.
Hal tersebut dianggap aneh untuk profil dengan 22,3k pengikut!
"Hope to get the word out so our local small businesses will beware of her profile and not become her next target. Please share and raise awareness for all businesses as well as other influencers who have worked hard to produce contents."
"She even threatened to sue me when she was the one who approached me for free food!!"
(Berharap untuk menyebarkan berita sehingga bisnis kecil lokal kami akan berhati-hati dengan profilnya dan tidak menjadi target berikutnya. Silakan bagikan dan tingkatkan kesadaran untuk semua bisnis serta influencer lain yang telah bekerja keras untuk menghasilkan konten.)
(Dia bahkan mengancam akan menuntut saya ketika dia adalah orang yang mendekati saya untuk makanan gratis !!)
Setelah penemuan aneh itu, Venie melakukan pemeriksaan cepat pada profil @anaffairwithfood menggunakan Social Blade.
Yakni sebuah situs web yang melacak statistik media sosial.
Hasilnya mengkonfirmasi kecurigaannya.
"Lindungi ruang pemasaran media kami dari profil yang membeli follower dan likes!!! bahkan dengan tingkat keterlibatan hanya 0,95%, tetapi secara agresif menuntut freebies," tulis Venie di Facebooknya.
Venie pun melanjutkan untuk meminta pengembalian uang dari @anaffairwithfood untuk $ 93,05, nilai makanan yang dikirim kepadanya.
Mendukung pernyataannya dengan mengatakan bahwa "Menurut aturan manajemen, semua kolaborasi dengan influencer yang telah melibatkan follower atau likes palsu akan dihentikan dan pengembalian uang akan diminta untuk barang yang dikirim.
Dalam postingan yang diunggah Venie, Xue Wei bersikeras bahwa akun @anaffairwithfood bukanlah akun instagram palsu.
Ternyata, Xue Wei pemilik akun @anaffairwithfood juga meminta bayaran $ 300 untuk melakukan posting giveaway.
Xue Wei Pemilik Akun @anaffairwithfood Beri Klarifikasi
Ternyata pihak Xue Wei pun memberikan klarifikasi, dan membantah bahwa akunnya merupakan akun palsu.
Dirinya pun mengunggahnya melalui story instagram pribadinya.

"Bagi mereka yang mengacu pada tangkapan layar yang diambil oleh @ v ** l * kami ingin mengklarifikasi bahwa postingan kami tidak segera menarik daya tarik besar karena kami memiliki pengikut kecil. Setiap postingan foto akan membutuhkan waktu untuk menjangkau followers kami," terangnya.
(TribunAmbon/Garudea Prabawati)