Virus Corona di Ambon

Tradisi Ziarah Masih Melekat pada Masyarakat Ambon di Tengah Pandemi, Berkah Bagi Penjual Bunga

Berkah penjual bunga ziarah tak surut di tengah pandemi corona (covid-19) yang telah menyebar di Kota Ambon.

Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Kontributor TribunAmbon.com/Fandy
penjual kembang di area TPU Kebun Cengkeh 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Fandy

TRIBUNAMBON.COM - Berkah penjual bunga ziarah tak surut di tengah pandemi corona (covid-19) yang telah menyebar di Kota Ambon.

Bunga yang dijajakan di area tempat pemakaman umum Kebun Cengkeh laris manis seiring kedatangan para peziarah.

Pia Wali, salah seorang penjual kembang di area TPU Kebun Cengkeh menyatakan sepekan jelang ramadhan warga mulai berdatangan dan puncaknya hari ini.

Dia memperkirakan jumlah pengunjung mencapai lebih dari tiga ribu orang dalam satu hari ini.

Bunga yang dijajakan bahkan habis terjual bahkan sebelum sore.

Pendapatannya pun cukup tinggi, mencapai 400 ribu dalam beberapa jam saja.

Penjual kembang di area TPU Kebun Cengkeh
Penjual kembang di area TPU Kebun Cengkeh (Kontributor TribunAmbon.com/Fandy)

Modal yang dikeluarkan juga tidak seberapa, bunga Nusa Indah banyak didapat area TPU, sementara daun pandan dijual murah di pasaran tradisional.

"Mulai jualan tadi siang dan habis terjual sebelum pukul 6 sore. Ramai sampai macet," ujarnya.

Menurutnya, pandemi corona tidak begitu membuat peziarah khawatir.

Meski demikian, mereka datang menggunakan masker dan sebagian juga memakai sarung tangan.

Dia dan pedagang bunga ziarah lainnya pun cukup bersyukur lantaran masih ada berkah ditengah pandemi corona.

"Alhamdulillah bang, padat jadi cepat larisnya," cetus Ija.

Dia pun meyakini, lebaran nanti peziarah akan sama banyaknya.

(*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved