Tegaskan Virus Corona Berbeda dengan SARS dan Flu Burung, Ketua IDI Imbau Masyarakat Tak Khawatir

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Daeng Faqih mengimbau masyarakat untuk tak khawatir terkait Virus Corona yang kini menjadi perbincangan.

Editor: Fitriana Andriyani
YouTube Talk Show tvOne
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Daeng Faqih dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Senin (3/2/2020). 

Simak video berikut ini menit ke-6.57:

Keluarga Tolak Kepulangan Anak dari China

Sekitar dua ratus lebih WNI berhasil dipulangkan Pemerintah Indonesia dari Wuhan, China akibat Virus Corona pada Minggu (2/2/2020).

Namun, ada sebuah keluarga di Bolmong, Manado justru tak ingin anggota keluarganya yang lain yang tengah berkuliah di Wuhu, China kembali seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Manado.

Wanita yang mengaku sebagai tante sang mahasiswa, mengatakan awalnya sempat khawatir, namun setelah mendapat penjelasan dari sang keponakan maka kini keluarga merasa tenang.

"Kami tiap menit nonton televisi yang menyiarkan virus corona, tiap hari pula kami berhubungan dengan anak kami lewat ponsel."

"Keadaan masih aman, jarak antara kota Wuhu tempatnya menuntut ilmu dan Wuhan adalah 500 kilometer, mereka mendapatkan penjagaan ekstra dari kampus, kami memang sempat khawatir, tapi sekarang tidak," ujar wanita itu saat ditemu Tribun Manado, Sabtu (1/2/2020).

Keluarga tak ingin sang keponakan ke Indonesia lantaran takut nantinya justru tak bisa lagi melanjutkan kuliahnya di China.

Apalagi, kuliah di luar negeri merupakan cita-cita sang keponakan yang disebut dari keluarga tidak mampu.

"Ia punya tekad baja untuk mengubah hidup, jalan sudah terbuka baginya yakni kuliah di Cina. Kami akan sangat kecewa jika ia kembali ke sini dan ngangur lagi," ujar wanita yang tidak disebutkan namanya itu.

Wanita itu mengatakan, bahwa ayah dari sang keponakan adalah seorang sopir.

Sedangkan, ibunya hanya seorang ibu rumah tangga.

Sang keponakan dulunya sempat tidak jadi berangkat akibat rumitnya urusan pemberangkatan ke China.

Wanita itu mengatakan, keluarga besar memang berharap lebih pada ponakannya tersebut.

"Ia nyaris tak berangkat, tapi kami semua membantu sampai akhirnya ia bisa berangkat, dialah bintang yang akan mengubah hidup kami," imbuhnya sambil berkaca-kaca.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

Menjaga Ruang Digital dari Hoaks

 

Drone Anka-S Siap Jaga Natuna

 

Bunga yang Layu di Pelaminan

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved