Pegawai Honorer Berendam di Got demi Perpanjang Kontrak, Lurah Jelambar Dipecat Anies Baswedan
Anies Baswedan pecat Lurah Jelambar karena viralnya video puluhan pegawai honorer berendam di got demi mendapat perpanjangan kontrak.
TRIBUNAMBON.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pecat Lurah Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat karena viralnya video puluhan pegawai honorer berendam di got demi mendapat perpanjangan kontrak.
Anies menjelaskan peristiwa tes pegawai honorer berendam di got itu terjadi pada pekan lalu.
Dikutip TribunJakarta dari Kompas.com, Anies mengaku langsung menginstruksikan Inspektorat Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan pemeriksaan.
"Lurahnya langsung dinonaktifkan. Semua yang terlibat langsung diperiksa dan statusnya nonaktif ya," kata Anies di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (16/12/2019).
• Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2019 Ambon Diumumkan 17 Desember, Ini Data Pelamarnya
• Vanessa Angel Menikah, Sang Ayah dan Jane Shalimar Mengaku Tak Tahu, Sebut Hanya Kebutuhan Konten
Meski demikian, Anies tidak merinci siapa-siapa saja pejabat selain lurah yang turut dinonaktifkan atas peristiwa tersebut.
Anies mengatakan, peristiwa tes lapangan pegawai honorer berendam di got itu menjadi pelajaran semua pihak.
Ketika ada proses seleksi pegawai honorer, maka semestinya dilakukan dengan cara beradab.
"Kebiasaan-kebiasan apapun ya, yang dilakukan di manapun, walaupun sudah berkali-kali kalau itu tidak menjaga prinsip keberedaban, maka tidak boleh dilaksanakan dan akan diberi sanksi," lanjut dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menegaskan, akan memproses siapapun jika melakukan hal serupa di wilayah lain.
• Alasan Hukuman Mati untuk Koruptor Sulit Diwujudkan, Bicara Negara Maju dan Beradab
• Vanessa Angel Menikah, Sang Ayah dan Jane Shalimar Mengaku Tak Tahu, Sebut Hanya Kebutuhan Konten
Namun, Anies tidak menjawab apakah tes semacam ini sudah terjadi lama sebelum kasus di Jelambar terungkap.
Ia langsung buru-buru meninggalkan wartawan.
"Sudah cukup," ujar dia sembari berjalan menuju mobil dinasnya.

Tanggapan Wali Kota Jakarta Barat
Wali Kota Jakarta Barat, Rustam Effendi angkat bicara terkait viralnya video
Puluhan pegawai honorer berendam di got di Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Rustam mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, puluhan honorer tersebut berandam di saluran tersebut bukan dalam rangkaian tes syarat perpanjangan kontrak Penyedia Jasa Lainnya Perseorangan (PJLP).
Namun, mereka berendam di saluran air setinggi diatas 1 meter dengan kondisi air yang keruh itu lantaran bagian dari ekspresi euforia atas tes yang telah dilaksanakan.
"Lurah katanya tidak ada di tempat (saat kejadian). Itu bukan bagian dari tes, tapi selesai tes mereka senang-senang disitu," kata Rustam saat dihubungi, Minggu (15/12/2019).
• Ketika Lucinta Luna Diundang Diskusi Bersama Kapolda Metro Jaya dan BNN: Aduh Aku Malu Banget
• Vanessa Angel Diam-diam Menikah, Suami Tak Ingin Dipublikasi dan Sosoknya Masih Jadi Misteri
Kendati demikian, Rustam menyayangkan adanya tindakan tersebut, yang dirasanya sangat berlebihan dan kurang pantas.
"Tapi keterlaluan lah kalau gitu, itu saja persoalannya bukan proseduralnya. Tapi kelakuan yang keterlaluan itu jangan ke got lah kalau mau itu," kata Rustam.
Lurah Jelambar Masih Ngantor
Usai maraknya puluhan pegawai honorer berendam di got, Lurah Jelambar, Jakarta Barat, Agung Triatmojo masih datang ke Kantor Kelurahan Jelambar.
Sejak kasus ini viral sejak dua hari lalu, Agung pun tak bisa dimintai konfirmasi.
Ponselnya tak aktif, pesan whatsapp yang dikirim juga tak dibalas.
Hari ini, TribunJakarta.com, pun menyambangi Kantor Kelurahan Jelambar untuk meminta konfirmasi dari Agung.
Namun Agung juga tak bisa ditemui dan diduga menghindari awak media.
Sebab, saat tiba di Kelurahan Jelambar dan berusaha menemui Agung, seorang staff kelurahan mengatakan bahwa Agung sedang tak di kantor.
• Jelang Natal dan Tahun Baru, Jokowi Segera Resmikan Tol Balsam, Jalan Tol Pertama di Kalimantan
• Masih Viral Betrand Peto dan Sarwendah, Lag-lagi Menepis Ujungnya Berpelukan: Masa Gini Doang
• Kapan Ahok Bersih-bersih Pertamina? Permintaan Khusus 2 Pejabat Bereskan 142 Anak Perusahaan
"Katanya sih bapak lagi rapat di kantor kecamatan," kata seorang pegawai kelurahan yang enggak mau disebutkan namanya, Senin (16/12/2019).
Mendapat informasi itu, awak media pun menghubungi Camat Grogol Petamburan, Didit Sumaryanta untuk mengkonfirmasi.
Didit membantah bahwa Lurah Jelambar sedang mengikuti rapat di kantornya.
"Katanya sih Pak Lurah ada kegiatan melepas kegiatan warga di Ancol," kata Didit.
Sementara itu, sebuah mobil city car warna merah marun yang merupakan milik Lurah Jelamba terparkir di halaman kantor.
"Itu mobil pak lurah. Cuma kalau orangnya saya enggak tahu ada di dalam atau enggak," kata seorang penjaga parkir kelurahan.
Diberitakan sebelumnya, berendamnya puluhan pegawai honorer di dalam got jadi sorotan.
Kondisi Got Mengenaskan
TribunJakarta.com menelusuri lokasi puluhan pegawai honorer berendam di got, okasi tersebut berada di Blok A Komplek Polri, Kelurahan Jelambar Grogol Petamburan Jakarta Barat.
Lokasi puluhan pegawai honorer berendam di got demi perpanjangan kontrak ini berjarak sekitar 500 meter dari Kantor Kelurahan Jelambar.
Lokasi got tersebut berada di depan sebuah rumah besar berwarna putih.
Lebar got tersebut sekira 1 meter dengan kedalaman 1,5 meter.
Air di got tersebut terlihat hijau keruh dan banyak endapan lumpur mengambang di atasnya.
Beberapa karung berisi lumpur terlihat berada di tepi saluran got tersebut.

Seorang warga sekitar, Darus (35) membenarkan bahwa got tersebut merupakan lokasi yang digunakan oleh puluhan honorer untuk beredam.
Namun, dia lupa waktu tepat dari kejadian tersebut.
"Iya itu lokasinya, cuma saya lupa kejadiannya hari apa. Pokoknya pagi itu sekitar jam 10," kata Darus ditemui TribunJakarta.com, Minggu (15/12/2019).
Darus mengatakan, kegiatan tersebut baru pertama kali dilihatnya.
Namun, ia dan para warga lainnya menganggap hal itu biasa saja.
Sebab, ia mengira sedang dilakukan kegiatan kerja bakti oleh pihak kelurahan.
Terlebih, puluhan orang yang berendam disana tampak senang sambil tertawa-tawa.
"Baru kali ini aja begitu (ada yang berendam). Tapi saya kira kan PPSU lagi bersih-bersih got, makanya orang pada biasa aja, enggak ada yang nanya," kata Darus.
"Tapi emang saya lihat pada pijit-pijitan pundak bukan bersih-bersih dan ada yang pakai baju dinas juga jagain," lanjutnya.
Hal senada disampaikan Tuti (40). Ia kaget kegiatan tersebut justru menjadi viral.
Dikatakannya, kegiatan berendam tersebut berlangsung sekitar satu jam.
"Iya emang ada beberapa hari lalu. Itu dari kelurahan mereka pada jalan ke situ, terus pada nyebur," kata Tuti.
(TribunJakarta.com/Suharno)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Puluhan Pegawai Honorer Berendam di Got, Lurah Jelambar Jakbar Masih Ngantor Meski Anies Memecatnya.