Curiga Istri Selingkuh dengan Dokter, Pria Ini Lukai Dokter dengan Parang, Ternyata Salah Paham
Pria di Bali lukai dokter dengan parang lantaran curiga sang dokter menjalin hubungan gelap dengan istrinya, ternyata hanya salah paham.
TRIBUNAMBON.COM - Seorang suami di Badung, Bali, menebas dengan parang seorang dokter di Puskesmas Abiansemal, Bali.
Hal itu ia lakukan lantaran curiga sang dokter memiliki hubungan gelap dengan istri pelaku.
Dokter asal Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Badung, ini menderita luka robek di lengan kiri akibat tebasan parang.
Dokter berinisial Made OP diduga berselingkuh dengan istri Komang GB, pelaku penebasan.
AS, istri Komang GB juga bekerja di Puskesmas Abiansemal.
• Viral Penabuh Kendang Didi Kempot Menangis, Ternyata Punya Semboyan untuk Sobat Ambyar
Menurut informasi yang didapat penganiayaan terjadi pada Selasa (17/9) sekira pukul 11.00 Wita.
Penebasan itu terjadi karena adanya kesalahpahaman antara korban dan pelaku.
"Masalah itu terjadi karena kesalahpahaman antara korban dengan pelaku. Hingga akhirnya terjadi penebasan di Puskesmas Abiansemal," ujar sumber Kamis (19/9/2019) malam.
Sumber Tribun Bali mengatakan, penebasan itu dilakukan pelaku berinisial Komang GB yang beralamat di Jalan Nangka, Cendrawasih, Denpasar.
Penebasan itu disaksikan langsung oleh istri pelaku, AS.
"Istri pelaku juga bekerja di Puskesmas dan pada saat itu mereka ingin menyelesaikan konflik yang terjadi," katanya.

Lebih lanjut dijelaskan konflik yang terjadi antara pelaku dan korban karena diduga istri pelaku yang bekerja di Puskesmas Abiansemal mempunyai hubungan gelap alias selingkuh dengan korban.
Nah untuk menyelesaikan masalah tersebut, korban pun mengajak pelaku bertemu di Aula Puskesmas Abiansemal I.
"Jadwal pertemuan yang dibuat korban di pesan Massenger antara pihaknya dan pihak pelaku beserta istrinya. Hal itu dilakukan agar permasalahan pribadi itu cepat selesai," jelasnya.
Pertemuan tersebut awalnya berjalan dengan baik.
• Terkuak Penyebab Ikan Mati di Pantai-pantai Ambon, Ada Upwelling
Hanya saja di saat melakukan pembicaraan bertiga antara Korban pelaku dan istrinya, tiba-tiba Komang GB berusaha memukul Made OP menggunakan tangannya.