Pengakuan Aulia Kesuma, Terispirasi dari Menonton Sinetron, Bakar Mobil Lalu Didorong ke Jurang

Pengakuan Aulia Kesuma atas Kasus Pembunuhan Suami dan Anak Tirinya, Terispirasi dari Menonton Sinetron, Bakar Mobil Lalu Didorong ke Jurang

Editor: Suut Amdani
KOMPAS.com/Budiyanto
Aulia Kesuma pelaku pembunuhan berencana, suami dan anak tiri hingga jasad dibakar dalam mobil 

"Setelah itu pindah ke MMC, itu langsung nggak bisa bayar juga karena sudah nggak ada penghasilan," ungkap Aulia.

Meski hutang tersebut diajukan mereka berdua, tetapi Pupung menurutnya justru meminta dirinya untuk melunasi utang tersebut.

Pupung tidak rela asetnya digunakan untuk membayar utang bank.

Justru Pupung menurut Aulia menuding dirinya sebagai pembawa sial karena asetnya bakal disita akibat utang tersebut.

Akhirnya Aulia membayar utang tersebut dengan kartu kredit, menggadaikan mobil anaknya Geovanie Kelvin, hingga meminjam uang kepada kakaknya.

Agen Seksi Ucap Ini, Ambisi Mauro Icardi Resmi Berseragam PSG

"Dia nggak mau tahu gimana caranya untuk lunasin utang. Dia pernah bilang sama saya, dia sial nikah sama saya karena asetnya bakal tersita," tutur Aulia.

Aulia juga mengungkapkan, selama ini Pupung Sadili tidak bekerja.

Dirinya dibebankan untuk mencari uang guna menafkahi keluarga dan membayar utang.

Menurut Aulia, Pupung kerap berada di rumah dan lebih banyak berkumpul dengan teman-temannya.

"Ya iya lah setiap hari dia duduk manis di rumah, dia makan, dia pegang handphone. Dia kesana kesini sama teman-temannya, itu hasil dari mana," kata Aulia.

Awal mula pernikahan

Selain mengungkap asal usul utang dan inspirasi membunuh korban, kepada wartawam Aulia Kesuma pun mengungkap asal usul pernikahan dirinya.

Aulia Kesuma mengatakan dirinya bersedia menikahi Pupung Sadili karena merasa iba terhadap M Adi Pradana alias Dana.

Ketika itu menurut Aulia Kesuma, Dana meminta dirinya sambil menangis untuk menikahi ayahnya, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili.

"Nggak bisa, tante harus jadi ibu aku," ujar Aulia menirukan permintaan Dana delapan tahun lalu.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Menyelamatkan Bayi Baru Lahir

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved