21 ABK KM Mina Sejati Masih Terus Dicari, Kapolres Aru Pantau dari Udara dengan Pesawat
Pencarian 21 ABK KM Mina Sejati, termasuk 3 pelaku pembantain hingga kini masih terus dilakukan oleh tim SAR Gabungan.
Penulis: Fitriana Andriyani | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
“Nanti kami koordinasi dengan Danlanal dan PSPDKP Pusat karena kami dapat informasi kapal itu tidak bisa langsung tenggelam, dia (kapal) masih bisa terapung 30 persen sehingga mungkin ada kapal yang dari Tual itu bisa tarik ke darat sehingga kita bisa cek apakah masih ada orang di kapal atau tidak, sehinga clear,” ungkap Adolof, saat dihubugi Kompas.com.
• Pengakuan ABK KM Mina Sejati yang Selamat dari Pembantaian: Ingin Tetap Hidup Temani Anak dan Cucu
• Kisah di Balik Pembantaian KM Mina Sejati, Pelaku Sempat Beri Uang dan Pelampung pada ABK yang Kabur
Perusahaan pemilik KM Mina Sejati pun mengerahkan sebuah kapal untuk membatu pencarian 23 ABk yang hilang.
“Besok (Senin, red) kapal sudah dikirim untuk mencari KM Mina Jaya, kapalnya dari perusahaan juga,” kata perwakilan pemilik KM Mina Sejati di Dobo, Koko Rianto kepada Kompas.com, Minggu (25/8/2019).
Pencarian terhadap 23 ABK yang masih hilang yang belum diketahui keberadaannya itu akan dilakukan bersama dengan personel Polairud setempat.
“Nanti pencarian dilakukan bersama dengan Polair,” ujarnya.
Koko mengatakan, operasi pencarian akan difokuskan di sekitar lokasi tenggelamnya kapal tersebut.
Dia pun berharap agar operasi pencarian nanti akan mendapatkan titik terang sehingga para ABK yang masih hilang itu dapat segera ditemukan.
“Semoga saja nanti ada tanda baik ya sehingga seluruhnya bisa ditemukan,” harap Koko.
• TERUNGKAP Penyebab Perkelahian hingga Pembantaian ABK KM Mina Sejati, Hanya karena Masalah Sepele
2 dari 23 ABK KM Mina yang hilang ditemukan
Dua ABK KM Mina Sejati ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada Senin (26/8/2019) malam.
AKBP Adolof mengatakan 2 jasad ABK tersebut ditemukan oleh tim gabungan dari Polres Kep. Aru bersama personel Dit Polair Polda Maluku dan Angkatan Laut Aru tak jauh dari lokasi tenggelamnya KM Mina Sejati di perairan Kepulauan Aru.
“Jadi tim yang menemukan dua ABK itu adalah tim pertama yakni dari Polres Aru, lalu tiga personel dari Dit Polair Polda Maluku dan juga dua personel dari TNI AU,” kata Adolof saat dihubungi Kompas.com, Senin 26/8/2019) malam.
Kedua jenazah tersebut telah dibawa ke Dobo, Kepulaauan Aru dengan menggunakan KM Panambulai milik pemda setempat.
Kapal itu juga yang digunakan tim gabungan untuk melakukan pencarian korban KM Mina Sejati.
Kedua jenazah tiba sekira pukul 23.00 WIT di Pelabuhan Yos Sudarso Dobo.
Adolof memastikan dua jenazah yang ditemukan itu adalah ABK KM Mina Sejati.