Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Harga cabai rawit di Pasar Binaiya Masohi, Maluku Tengah makin mahal tembus Rp. 140 ribu per kilo dan per cupa Rp. 15 ribu.
Kenaikan harga cukup drastis terjadi sudah dua pekan ini, dimana sebelumnya cabai rawit dipasarkan Rp. 120 ribu per kilo.
Hal tersebut berdasarkan pantauan TribunAmbon.com, di lokasi Minggu (3/8/2025) sekira pukul 10.00 WIT.
Mahalnya harga cabai rawit ini lantaran terbatasnya stok dari petani di wilayah Seram Utara akibat kondisi cuaca.
Pasalnya diketahui, rerata stok cabai diperoleh pedagang dari daerah trans tersebut.
Baca juga: Digitalisasi dan Beyond kWh jadi Kunci PLN Melesat ke Fortune Global 500
Salah seorang pedagang bumbu dapur yang ditemui TribunAmbon.com, Pia, mengaku, stok dagangannya diambil dari Makassar.
"Stok dari Kobi tidak masuk beberapa waktu ini,"
Ia juga menyatakan, penyetokan cabai rawit dari petani biasanya disalurkan Rp. 80 ribu hingga Rp. 90 ribu per kilo.
"Biasanya petani salurkan dengan harga segitu," tuturnya.
Walau begitu, di hari ini ia mendapat stok lemon cina, terong, dan cabai keriting.
Sementata itu, harga cabai keriting dijual Rp. 45 ribu hingga Rp. 50 ribu per kilo, tomat Rp. 18 ribu per kilo. (*)