Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima
BULA, TRIBUNAMBON.COM - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Seram Bagian Timur (SBT) baru satu tahun resmi terbentuk, tepatnya Januari 2024 atau baru ada setelah 2 dekade kabuten berjuluk Ita Wotu Nusa itu resmi berdiri.
Disayangkan, hanya tersedia satu armada mobil pemadam kebakaran yang harus melayani luasan kecamatan Kota Bula yang mencapai 643,22 km2 atau sekitar 11,13 persen dari luas seluruh daratan Kabupaten Seram Bagian Timur.
Mirisnya, unit pemadam itu tak dilengkapi dengan mobil penyuplai air.
Alhasil diakui Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas (Kadis) Pemadam Kebakaran, Ahmad Fauzi Saflid, pihaknya kerap meminta bantuan armada Water Canon milik Polres SBT hingga mobil tangki milik perusahaan Kalrez dan Citic untuk penangan kebakaran skala besar.
Baca juga: Jumlah Kepala Keluarga Lebih 30 Ribu, Kabupaten SBT Hanya Miliki 1 Mobil Damkar
Baca juga: BPK Temukan Kelebihan Anggaran Belanja Perjalanan Dinas Tahun 2023 di SBT Senilai Rp 1.4 Miliar
"Untuk saat ini hanya satu unit, kalau kebakaran yang meluas dan besar, satu mobil tidak cukup," ujar Saflid saat diwawancarai Tribunambon.com di ruang kerjanya, Selasa (11/3/2025).
"Kalau pemadaman di dalam kota untuk kebakaran kecil itu bisa diatasi," tambahnya.
Dijelaskan, sebelum berdiri sendiri, Damkar yang saat itu di bawah naungan Sarpol PP memiliki dua unit mobil damkar, namun kini sudah tak berfungsi.
"Sebelumnya ada dua unit, bantuan dari bencana pusat ke bencana daerah, tapi saat ini rusak total," tutupnya. (*)