Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Harga daging ayam di pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) terpantau stabil dan tidak mengalami kenaikan.
Pantauan TribunAmbon.com, Jumat (20/9/2024), nampak dari tujuh lapak yang berjejer, semuanya menjual daging ayam dengan harga yang seragam.
Tergantung ukuran besar kecil daging ayam tersebut.
Untuk daging ayam ukuran paling kecil atau 1.2 kilo dijual Rp. 55 ribu.
Sedangkan 1.5 kilo berada di harga Rp. 70 ribu.
Baca juga: Harga Ikan di Pasar Langgur Maluku Mulai Turun, Namun Sepi Pembeli
Baca juga: Harga Wortel di Pasar Langgur Maluku Tenggara Sentuh Rp 55 ribu Per Kilo
Sementara untuk ukuran 1.6 kilo dibandrol Rp. 75 ribu
Untuk ukuran besar yakni 1.8 kilo ada di harga Rp. 80 ribu.
Amos, salah satu pedagang di pasar Langgur, mengatakan untuk daging ayam harganya tetap stabil jarang ada kenaikan.
"Harga daging ayam jarang naik, jika pun ada selisihnya gak banyak palingan Rp. 5 hingga 10 ribu saja," ungkapnya.
Kata dia, masyarakat disini cenderung mengkonsumsi ikan, dibanding daging ayam.
Daging ayam kebanyakan dibeli dalam jumlah besar ketika ada hajatan besar.
"Jumlah stoknya juga mendukung dan mempengaruhi harga jual, mungkin sehari dua masuk Pilkada omset penjualan dan harga pasti naik, mengingat pembelian akan meningkat tajam," pungkasnya.