TRIBUNAMBON.COM – Instagram resmi Nahdlatul Ulama (NU) dibanjiri kecaman dari warganet.
Hal itu terjadi usai NU mengunggah pertemuan lima warga NU atau nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog.
Pasalnya di saat yang bersamaan, Israel masih gencar melakukan agresi hingga tindakan genosida ke Gaza Palestina dan mengakibatkan banyak korban sipil tewas, termasuk lansia, perempuan dan anak-anak.
Kelima orang itu di antaranya Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, Syukron Makmun dan Izza Annafisah Dania.
Hingga saat ini masih belum jelas kapan dan maksud pertemuan tersebut.
Baca juga: Salut! SMA Kristen YPKPM Ambon jadi Sekolah Bebas Plastik
Baca juga: OPM Diburu, Bakar Gedung SMP Negeri Okbab di Pegunungan Bitang Papua Lalu Kabur
Usai ramai-ramai soal 5 nahdliyin yang temui Presiden Israel itu, kini akun Instagram @nahdlatululama banjir kecaman dari warganet.
Beberapa warganet menyayangkan sikap NU yang bak mendukung gerakan zionis Israel.
"Oh ngedukung zionis nih?," tulis seorang warganet.
"Kasihan para pendiri NU , sementara penerusnya gak ada empati sama perjuangan rakyat Palestina," tulis lainnya.
"BANGGA AMAT KETEMU PENJAJAH, PAKE SENYUM2 SEGALA?"
Ketua PBNU Menyayangkan
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Savic Ali menganggap pertemuan Nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog di tengah agresi Israel ke Palestina itu sebagai sebuah tindakan yang tidak dapat diterima.
Savic Ali menegaskan, kunjungan kelima warga NU tidak atas nama organisasi.
PBNU juga belum mengetahui atas dukungan pihak mana mereka berangkat ke Israel.
“Kemungkinan kunjungan mereka atas nama pribadi. Kita tidak tahu tujuannya apa dan siapa yang mensponsorinya. Ini tindakan yang disesalkan,” katanya, Minggu (14/7/2024).