Pergantian Panglima TNI

Potret Prabowo Subianto jadi Saksi saat Pelantikan Laksamana Yudo Margono jadi Panglima TNI

Penulis: Sinatrya Tyas
Editor: Fitriana Andriyani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto, Andhika Perkasa, dan Yudo Margono

TRIBUNAMBON.COM - Presiden Joko Widodo resmi melantik Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Istana Negara, Senin (19/12/2022).

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto hadir sebagai saksi saat pelantikan Yudo Margono sebagai Panglima TNI di Istana Negara. 

Potret ini diunggah Prabowo melalui akun Instagram miliknya @prabowo. 

Pada slide pertama, Prabowo tengah mendampingi Jokowi dan Yudo Margono sata meladeni pertanyaan dari sejumlah wartawan. 

Slide kedua, Prabowo diapit oleh mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan Panglima TNI terbaru Yudo Margono. 

Sedangkan slide ketiga, menunjukkan Prabowo tengah menandatangani surat keputusan penetapan Panglima TNI. 

Slide ke 4, Prabowo tengah berbicara santai bersama Jokowi, Megawati, Puan Maharani, dan Maruf Amin.

"Hadir sebagai saksi pelantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia di Istana Negara, Senin 19 Desember 2022," tulis Prabowo. 

Prabowo Subianto, Andhika Perkasa, dan Yudo Margono (Instagram @prabowosubianto)

Berikut Isi Sumpah Jabatan yang Dibacakan Jokowi dan diikuti Yudo Margono

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,

serta akan menjalankan segala peraturan perundangan dengan selurus-lurusnya.

Demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," demikian isi sumpah yang diikuti Yudo.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab,

bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit," lanjut Yudo.

Dengan pelantikan ini, Laksamana Yudo Margono resmi menggantikan panglima TNI sebelumnya, Jenderal Andika Perkasa, yang akan memasuki masa purnatugas.

Yudo Margono merupakan Panglima TNI yang berasal dari matra laut.

Sebelum menjadi panglima, dia menjabat Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).

Yudo merupakan anak petani yang lahir di Madiun, Jawa Timur, pada 26 November 1965.

Dia merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) ke-33 pada 1988.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono. (dok Dinas Penerangan Angkatan Laut)

Resmi Jadi Panglima TNI hingga Pesan Presiden Jokowi

Laksamana Yudo Margono dilantik menjadi Panglima TNI pada Senin, 19 Desember 2022, di Istana Negara Jakarta.

Sang Panglima TNI dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selepas pelantikan Presiden Jokowi menyampaikan beberapa arahan, yakni:

- Menjaga kedaulatan NKRI,

- Menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia

- Meningkatkan profesionalisme prajurit TNI agar kepercayaan masyarakat terhadap TNI yang saat ini sudah tinggi dapat terus dipertahankan.

- Menjaga netralitas saat pemilihan umum (pemilu) yang akan berlangsung di Indonesia dalam waktu dekat, sehingga tidak terjerumus ke dalam politik praktis

- Meningkatkan sinergi TNI dengan Polri, dalam rangka menjaga situasi kondusif di dalam negeri.

“Stabilitas politik, stabilitas keamanan itu penting dalam rangka pembangunan negara kita, dalam rangka pertumbuhan ekonomi kita dalam situasi yang tidak pasti karena ketidakpastian global,” ucap Presiden, melansir presidenri.go.id.

- Pentingnya pendekatan humanis terhadap konflik di Papua.

Presiden Jokowi menekankan pentingnya pendekatan humanis yang disertai dengan ketegasan untuk menyelesaikan sejumlah permasalahan di Papua, utamanya yang berkaitan dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

(TribunAmbon.com/Sinatrya) (Kompas.com/Achmad Nasrudin Yahya)

Berita Terkini