Ambon Hari Ini

Akses Jalan Poka-Teluk Ambon Terputus Akibat Longsor, Pengendara Diimbau Cari Jalur Alternatif

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIT ini menyebabkan akses utama Jalan Y. Syaranamual lumpuh total.

Sumber: Polsek Teluk Ambon
TANAH LONGSOR - Curah hujan ekstrem yang mengguyur Kota Ambon pada Minggu (24/8/2025) sore memicu bencana longsor di Dusun Batu Koneng, Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon. Akses utama Jalan Y. Syaranamual lumpuh total. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Curah hujan ekstrem yang mengguyur Kota Ambon pada Minggu (24/8/2025) sore, memicu kembali bencana longsor di Dusun Batu Koneng, Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon. 

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIT ini menyebabkan akses utama Jalan Y. Syaranamual lumpuh total.

Kepada TribunAmbon.com, Kapolsek Teluk Ambon, Iptu M. Maulana Dicky, menjelaskan material longsor berupa gundukan tanah dari bahu jalan menimbun seluruh badan jalan. 

"Akibat curah hujan yang cukup tinggi, terjadi pergeseran material tanah longsor yang menutupi akses jalan utama. Saat ini, jalan belum bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat," ungkapnya.

Tim gabungan dari berbagai instansi langsung bergerak cepat ke lokasi. Dinas Pekerjaan Umum (Balai Jalan Wilayah Maluku) mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor.

Sementara itu, personel Basarnas Kota Ambon dan Polsek Teluk Ambon berada di lokasi untuk melakukan penanganan dan pengaturan arus lalu lintas.

Hingga berita ini diterbitkan, upaya pembersihan masih terus dilakukan, namun akses jalan belum juga bisa dibuka. 

Kondisi ini membuat para pengendara yang hendak melintas dari dan menuju Teluk Ambon harus memutar otak mencari jalur alternatif.

Pihak kepolisian mengimbau para pengendara untuk sementara waktu menggunakan jalur Passo sebagai rute alternatif. 

"Kami mengimbau masyarakat untuk mengambil jalur Passo guna menghindari penumpukan kendaraan dan memperlancar mobilitas," pungkas Iptu Dicky. 

Masyarakat diharapkan bersabar menunggu proses pembersihan selesai dan jalan bisa kembali normal.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved