Warga Kudamati dan Gunung Nona Ambon Deklarasi Tolak Separatis FKM RMS

Warga di Kelurahan Kudamati dan Kawasan Gunung Nona, Ambon deklarasi menolak kegiataan dan aktivitas separatis RMS di wilayah tersebut.

Mesya Marasabessy
TOLAK FKM RMS - Warga di Kelurahan Kudamati dan Kawasan Gunung Nona, Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe deklarasi menolak kegiataan dan aktivitas yang dilakukan separatis Front Kedaulatan Maluku (FKM) Republik Maluku Selatan (RMS) di wilayah Kudamati serta Gunung Nona dan sekitarnya. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Warga di Kelurahan Kudamati dan Kawasan Gunung Nona, Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe deklarasi menolak kegiataan dan aktivitas yang dilakukan separatis Front Kedaulatan Maluku (FKM) Republik Maluku Selatan (RMS) di wilayah tersebut.

Deklarasi tersebut dilakukan secara terpisah.

Wilayah kudamati disampaikan Ketua RT 003 / RW 001 Kudamati, Simon Lanan, Sekertaris Kelurahan Benteng, Adibu Embuay, Ketua Pemuda RT 003 Kudamati, Evert Kadir serta masyarakat dan Pemuda RT 003 / RW 001 Kudamati sebanyak 25 orang.

Sementara di Kawasan Gunung Nona, Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe, deklarasi yang sama disampaikan oleh Agus Matatulla, Ketua RT 004/RW 004, Parto Erumkuy sebagai Ketua Pemuda, didampingi masyarakat dan pemuda sebanyak 15 orang.

Baca juga: Total Transaksi Sementara Rp 450,6 Miliar di Misi Dagang Jatim-Maluku

Baca juga: Kenang Paus Fransiskus, Tukang Ojek Pangkalan Ohoijang di Maluku Tenggara Gelar Aksi Lilin 

“Kami Tokoh Masyarakat dan Pemuda Kudamati dan Gunung Nona Kecamatan  Nusaniwe menolak serta mengutuk dengan keras kegiatan separatis FKM RMS di Kota Ambon dan sekitarnya, NKRI harga mati,” tegas Ketua RT 004/RW 004, Agus Matatulla, saat deklarasi tersebut.

Sebelumnya, deklarasi yang sama juga dilaksanakan oleh pemuda dan masyarakat di Kawasan Talake, Kecamatan Nusaniwe bertempat di Lokasi Christian Centre.

Mereka yang ikut dalam deklarasi tersebut yakni Oni Hutuwely, Ketua RT 01/RW 002, Nyong Kaya, Ketua RT 05/RW 002, Stenly Gasperz, Ketua RT 03/RW 002, serta sejumlah pemuda dari ketiga RT tersebut.

“Kami Tokoh Masyarakat dan Pemuda Talake menolak serta mengutuk dengan keras  kegiatan sparatis FKM RMS  di Kota Ambon dan sekitarnya, yang dapat memecahbelahkan basudara di Kota Ambon, NKRI harga mati,” tegas Oni Hutuwely, Ketua RT 01/RW 002, saat deklarasi tersebut.

Mereka juga berjanji akan mendukung TNI/Polri untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Ambon.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved