Veyren Salakay Diduga Telantarkan Balita Demi Gemerlap Dunia Malam, Kini Dipolisikan

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Sebuah skandal memilukan mengguncang institusi kepolisian di Maluku. 

Seorang Ibu Bhayangkari, Veyren Salakay, kini berurusan dengan hukum setelah sang suami yang juga anggota Polri, Briptu. Sola, resmi melaporkannya ke SPKT Polda Maluku atas dugaan penelantaran anak. 

Laporan dengan nomor STTLP/82/IV/2025/SPKT/POLDA MALUKU ini menjadi tamparan keras bagi citra Bhayangkari dan menyisakan luka mendalam bagi seorang ayah yang berjuang seorang diri.

Briptu. Sola, dengan nada kecewas mengungkapkan bahwa buah hatinya yang baru berusia 4 tahun harus menanggung pil pahit akibat ulah sang ibu. 

"Saya sudah membuat laporan tadi sore ke SPKT Polda Maluku. Saya berharap kasus ini segera ditangani dan Veyren mendapat ganjaran atas perbuatannya," tegas Sola saat diwawancarai TribunAmbon.com usai melaporkan istrinya, Kamis (10/4/2025).

Fakta yang terungkap sungguh ironis. Di saat Briptu. Sola menjalankan tugas negara di Polres Seram Bagian Barat (SBB), sang istri justru diduga kuat abai terhadap tanggung jawabnya sebagai seorang ibu. 

"Kurang lebih 5 bulan Veyren tidak menjalankan tugasnya bahkan sampai saat ini. Dia menelantarkan anak kami yang masih berusia 4 tahun yang terpaksa dititipkan kepada ibu saya lantaran saya bertugas di Polres SBB," tuturnya.

Baca juga: Tak Hanya Dugaan Selingkuh, Veyren Salakay Juga Disebut Terlantarkan Anak dan Suami

Baca juga: Miris! Dua Kantor Dinas di Seram Bagian Timur Ini Gelap Gulita Selama Berbulan-Bulan

Lebih miris lagi, Sola mengungkapkan bahwa Veyren diduga lebih memilih gemerlap dunia malam dan mabuk-mabukan bersama teman-temannya ketimbang mengasuh darah dagingnya sendiri.

Sebuah kontradiksi yang mencengangkan antara citra seorang istri anggota Polri dengan perilaku yang jauh dari nilai-nilai keibuan.

Upaya Briptu. Sola untuk menyelamatkan rumah tangganya dan mengingatkan sang istri pun sia-sia. 

"Saya sudah nasihati dia untuk perhatikan anak kita, tapi dia tidak pernah mau menurut. Setidaknya bukan untuk saya tapi untuk anak," cetusnya.

Sebagai seorang suami dan ayah, Briptu. Sola tak mampu menyembunyikan rasa kecewa dan keterpukulannya. 

Ia tak menyangka Veyren akan bertindak sekeji itu, menelantarkan anak perempuan mereka yang masih belia dan sangat membutuhkan kasih sayang seorang ibu. 

"Pastinya saya kecewa dan terpukul, saya tidak menyangka Veyren senekat itu. Saya kecewa dia menelantarkan anak perempuan kami, dia masih kecil masih membutuhkan kasih sayang. Lalu bagaimana Veyren pergi mengikuti lelaki lain, ibu macam apa dia," ujarnya.

Kasus ini bukan hanya menjadi persoalan rumah tangga, namun juga mencoreng nama baik institusi kepolisian. 

Pasalnya, Veyren juga diduga berselingkuh dengan dua oknum polisi, Bripka. Habel Watumlawar dan Bripka. Donvi Maatita. (*)