Hingga Bulan Ramadan, Harga Beras di Kota Ambon Masih Mahal

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Harga beras di Kota Ambon masih mahal memasuki bulan ramadan ini.

Iki, seorang pedagang bahan pokok mengaku, tingginya harga beras terjadi karena situasi panen belum memasuki tahapan dalam skala besar, sehingga harga beras belum dapat dipastikan kembali ke harga normal. 

“Harganya masih tetap melonjak dari sebelum Natal. Harga kemungkinan turun saat panen raya, biasanya di Maret atau April,” ungkapnya. 

Namun, kelonjakan harga beras hanya terjadi pada beras medium.  

Seperti beras AAA 24 kg dibandrol Rp. 310, dari harga sebelumnya Rp. 300 ribu. 

Beras Jempol OK dibandrol Rp. 325 ribu, dari harga sebelumnya per karung 24kg Rp. 315 ribu dan beras bulir mas 25Kg Rp. 415 ribu. 

Sementara beras premium dan beras subsidi pemerintah seperti Bulog, terpantau stabil. 

“Medium saja yang naik. Kalau premium masih stabil. Untuk beras Bulog juga normal harganya,” terangnya.

Untuk harga masing-masing jenis beras yang dijual diantaranya ; 

* Beras AAA 
24 kg : Rp. 310 ribu. 
1 kg : 13.000 ribu  

* Beras Jempol OK 
 24 kg : Rp. 325
 1 kg :  Rp. 14 ribu. 

* Beras kepala super kristal 
25 kg : 390 ribu. 
1 kg : Rp. 17 ribu 

* Beras 2 Udang 
24 kg :  Rp. 400 ribu 
1 kg : 17

* Beras Bulir Mas  
25 kg : Rp. 415 ribu
10 kg : Rp. 180 ribu
1 kg : Rp. 18 ribu.  

* Beras Bulog 
50 kg : Rp. 675 ribu
1 kg : Rp. 13,5 ribu.   (*)