Kelelahan Saat Mendaki Gunung Api Banda, Tiga Mahasiswa Unpatti Berhasil Dievakuasi 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Tiga mahasiswa Universitas Pattimura yang dilaporkan kelelahan saat mendaki Gunung Api Banda Neira berhasil ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan selamat. 

Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan membuahkan hasil pada Jumat (10/1/2025) malam.

Ketiga mahasiswa tersebut adalah Hidayat Pellu (21), Adnan Fathur (25), dan Rendi (26). 

Mereka dilaporkan mengalami kelelahan saat mendaki dan salah satu di antaranya sempat pingsan.

Informasi mengenai hilangnya para pendaki ini pertama kali diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ambon sekitar pukul 20.10 WIT. 

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Pos SAR Banda dan masyarakat sekitar langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.

Setelah melakukan pencarian selama kurang lebih 3 jam, tim SAR berhasil menemukan para pendaki dalam kondisi lemas namun selamat. 

Mereka kemudian dievakuasi dan dibawa ke penginapan terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah, menjelaskan bahwa ketiga mahasiswa ini mulai mendaki Gunung Api Banda sekitar pukul 19.20 WIT. 

Namun, karena kelelahan, mereka tidak dapat melanjutkan pendakian dan memutuskan untuk beristirahat. Salah satu dari mereka kemudian pingsan.

"Dua orang lainnya memutuskan untuk mencari bantuan dan berhasil melaporkan kejadian ini ke pos SAR. Berkat kerja sama yang baik antara tim SAR dan masyarakat, para pendaki berhasil ditemukan dan dievakuasi dengan selamat," ujar Arafah dalam keterangan pers yang diterima TribunAmbon.com, Sabtu (11/1/2025).

Dengan ditemukannya seluruh korban, operasi SAR dinyatakan selesai. 

Arafah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam operasi pencarian dan penyelamatan ini. (*)