Pekerja Kayu asal Manado Tewas Ditembak KKB saat Tengah Bekerja di Intan Jaya
Seorang pekerja kayu asal Manado bernama Steven Wakari (48) tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
TRIBUNAMBON.COM – Seorang pekerja kayu asal Manado bernama Steven Wakari (48) tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Steven mengalami luka tembak di dada dan kepala serta luka sabetan di kaki akibat perbuatan KKB pimpinan Adu Wanimbo alias Adu Magai.
Kejadian penembakan terjadi saat korban sementara bekerja di lokasi pengolahan kayu di Kali Wabu, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Sabtu (2/11/2024).
Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani sangat menyesalkan aksi kekerasan tersebut.
Baca juga: Momen Haru Pilot Susi Air Dibebaskan Setelah 1,5 Tahun Disandera KKB: Saya Akhirnya Keluar
Baca juga: Pentolan KKB Papua Basoka Lawiya yang Tewas Ditembak Ternyata Terlibat Pembakaran Rumah ASN
"Korban ditembak saat bekerja. JM yakni saksi yang bersamanya, langsung lari menyelamatkan diri setelah mendengar tembakan," ujar Faizal Ramadhani, Selasa (5/11/2024).
Pihaknya terus berupaya melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Kita akan kejar dan tindak tegas KKB pelaku tindak pidana pembunuhan dari Kelompok Adu Magai," ujarnya.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Bayu Suseno, menambahkan pihaknya menduga KKB Kodap VIII Kemabu bertanggung jawab atas penembakan ini.
"Tindakan brutal ini sekali lagi menunjukkan kekejaman KKB terhadap warga sipil yang tak berdosa," tegas Kombes Bayu.
Jenazah korban dievakuasi ke Mimika pada Minggu (3/11/2024).
Aparat keamanan terus mengejar pelaku untuk menjaga keamanan di wilayah tersebut.
Evakuasi Jenazah Dikawal Ketat Aparat
Jenazah Stevan Wakari berhasil dievakuasi pada Senin (4/11/2024).
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan jenazah Stevan Wakari diberangkatkan pukul 13.00 WIT dari Puskesmas Bilogai menuju Bandar udara Bilorai Sugapa, Intan Jaya.
"Pengantaran Jenazah Stevan Wakari dikawal ketat oleh personel gabungan TNI-Polri guna mencegah terjadinya gangguan-gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)," terang Faizal.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Bayu Suseno mengatakan, evakuasi jenazah Steven Wakara ke Timika menggunakan pesawat Smart PK-SNR.
"Keberangkatan jenazah akan terus kami monitoring dari Kabupaten Intan Jaya sampai dengan proses evakuasinya ke kampung halaman," ucapnya.
KKB Serang Pos Keamanan di Intan Jaya
Sebelumnya KKB melancarkan serangan ke arah pos keamanan di Dusun Tigamajigi, Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Insiden KKB menyerang Pos Tower Satgas Tindak Belukar ODC-2024 terjadi pada Sabtu (2/11/2024).
Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024 Brigjen Pol Faizal Ramadhani, mengonfirmasi peristiwa tersebut.
"Sekitar pukul 11.45 WIT personel mendengar dua kali tembakan dari senjata laras panjang yang berasal dari arah tower Telkomsel di Dusun Tigamajigi," kata Faizal dalam keterangan Selasa (5/11/2024).
Personel Satgas Tindak ODC-2024 segera merespons sehingga terjadi baku tembak antara KKB dengan petugas.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Bayu Suseno, memberikan pernyataan terkait insiden ini.
Menurutnya, personel masih melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut.
"Kami berharap dukungan masyarakat dalam memberikan informasi yang bisa membantu proses pengejaran ini," kata Kombes Bayu.
Sementara itu, penduduk di Distrik Sugapa diminta untuk tetap waspada dan melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.
Dia menambahkan bahwa upaya penegakan hukum akan terus digencarkan.
"Kami ingin memastikan bahwa tindakan KKB tidak mengganggu keamanan masyarakat Papua, dan semua langkah hukum akan diambil untuk meredam aktivitas kelompok ini," tuturnya.
(Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.