Kunci Jawaban
Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 124: Bidang Aplikasi Logam Tanah Jarang
Dalam buku IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 124 siswa diminta menjawab sejumlah pertanyaan terkait bidang aplikasi logam tanah jarang.
TRIBUNAMBON.COM - Berikut soal dan kunci jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 124.
Dalam buku IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 124 tersebut terdapat Pengayaan.
Di Pengayaan tersebut siswa diminta menjawab sejumlah pertanyaan terkait bidang aplikasi logam tanah jarang.
Kunci jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 124 dalam artikel ini hanya sebagai referensi orang tua untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
Maka dari itu, sebelum mencocokkan dengan kunci jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 124 ini, siswa harus mengerjakan soal secara mandiri terlebih dahulu.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 123: Letak Unsur pada Tabel Periodik
Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA Halaman 124 Bab 5 Kurikulum Merdeka Pengayaan

Pengayaan
Soal
1. Logam tanah jarang baru-baru ini mendapatkan perhatian basar dari para ilmuwan di dunia. Gambar 5.7 menampilkan penerapan logam tanah jarang di berbagai bidang.
Pilihlah salah satu bidang lalu carilah berbagai sumber informasi terkait bidang itu. Analisislah sumber informasi tersebut kemudian buatlah ringkasan dengan kalimat yang Kalian susun sendiri. Kemukakan hasilnya secara lisan di depan kelas.
2. Cermatilah video berjudul “Berkenalan dengan Ilmuwan Nanoteknologi Indonesia yang Punya Sederet Hak Paten” pada link berikut, https://www.youtube.com/watch?v=kyFPaqXXj8g Berdasarkan video tersebut, buatlah opini tentang ide apa saja yang bisa Kalian munculkan terhadap pemanfaatan nanoteknologi bagi kesejahteraan manusia?
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 119: Ukuran Partikel dan Luas Permukaan
Jawaban
1. - Industri Katalis
Struktur elektron tanah jarang membuatnya berguna sebagai katalis (akselerator) perengkahan minyak bumi dan katalis otomatis menggunakan lantanum dan serium yang terdapat di Logam Tanah Jarang.
Kedua logam tersebut jauh lebih berlimpah dan dijual dengan harga yang jauh lebih rendah. Cerium digunakan dalam catalytic converter pada mobil bertenaga bensin. Unsur ini dengan mudah menangkap dan melepaskan oksigen, membuatnya berguna untuk mengubah karbon monoksida (CO) beracun menjadi karbon dioksida (CO2) tidak beracun melalui oksidasi.
Sedangkan lantanum umumnya digunakan dalam perengkahan katalitik cairan, proses pemurnian minyak mentah menjadi hidrokarbon berguna tertentu seperti bensin.
- Industri Elektronik
Kebanyakan penggunaan logam tanah jarang di sektor ini dipakai pada Display Fosfor (CRT, PDP, LCD), Medical imaging fosfor, Lasers, Fiber optics, Optical suhus sensors dan barang semikonduktor.
Pada produk Display fosfor (LCD, Plasma, LED) LTJ yang digunakan adalah europium (eu), erbium (Tb) dan yttrium (Yb). Sebagian besar lampu hemat energi dan panel display (LCD, Plasma, LED) membutuhkan logam tanah jarang sebagai fosfor.
LTJ juga bisa digunakan sebagai baterai terutama yang jenis rechargeable battery seperti baterai nickel-metal hydride atau NiMH battery. Campuran paduan logam tanah jarang digunakan sebagai anoda pada baterai NiMH (sekitar 26 persen dari berat baterai).
Kandungan LTJ berupa Nd:YAG dijadikan laser dan erbium yang merupakan kandungan penting ada pada serat optik dan membantu amplifikasi serat optik untuk transmisi jarak jauh. Sedangkan LTJ yttrium digunakan untuk pengindera suhu optik. Dan hafnium serta tantalum digunakan di barang barang semikonduktor yang dipergunakan di produk-produk smartphone dan komputer tablet karena tidak terpengaruh dengan nilai suhu apapun.
2. Nano technology semakin banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Berikut adalah beberapa manfaat teknologi mutakhir ini bagi kehidupan manusia.
- Bidang lingkungan
Teknologi nano membantu menciptakan baterai yang dapat menyimpan lebih banyak energi untuk mobil listrik serta penciptaan panel surya yang dapat mengubah lebih banyak sinar matahari menjadi listrik. Ini merupakan perkembangan terbaru dalam mengatasi perubahan iklim yang terjadi dengan teknologi yang lebih efisien dan optimal.
- Bidang pertanian
Dalam ilmu pangan, penggunaan teknologi nano berpotensi memperpanjang umur buah dan sayuran. Hal ini dicapai dengan memasukkan nanopartikel ke dalam makanan yang bekerja sebagai agen anti-bakteri dan hasilnya buah dan sayuran akan bertahan lebih lama.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 116: Jari-jari Atom Identik
*) Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA Halaman 124 Bab 5 Kurikulum Merdeka: Pengayaan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.