VCS Selebgram

Anjeli Benarkan VCS Itu, Tapi Tak Menyangka Direkam

Anjeli melalui Kuasa Hukumnya, Fensen Uktolseya mengaku bahwa benar dirinya merupakan pemeran dalam video

|
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Jenderal Louis
Kuasa Hukum Anjeli Lopulalan, Fensen Uktolseya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Senin (4/3/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Beredarnya rekaman layar video call seks (VCS) asusila yang menyeret nama selebgram Ambon, Anjeli Lopulalan menyita perhatian publik.

Anjeli melalui Kuasa Hukumnya, Fensen Uktolseya membenarkan kliennya dalam video berdurasi 7 menit itu. 

Meski begitu, dia tak mengetahui panggilan video di tanggal 30 November 2022 itu direkam layar oleh Yerin Kakerissa.

"Kronologis beredarnya video tersebut atas nama klien saya itu bahwa, awal mulanya klien saya tidak mengetahui bahwa video itu ada dan direkam oleh pemeran pria dalam video itu. Yaitu yang bernama Yerin Kakerissa, jadi itu kejadiannya kalau tertera di video itu jelas tanggal 30 November 2022," ungkap Kuasa Hukum kepada TribunAmbon.com, Senin (4/3/2024) Malam.

Baca juga: Sosok Pria di VCS Selebgram Ambon Diduga Yerin Kakerissa, Kini Telah Dipolisikan

Oktoselya kembali menjelaskan bahwa, kliennya, Anjeli tak menduga kalau VCS di tahun 2022 itu direkam lantaran hubungannya dengan Yerin Kakerissa hanyalah sebatas teman.

"Saat peristiwa itu terjadi klien saya tidak mengetahui bahwa direkam layar oleh pemeran pria dalam video itu, karena mereka berdua ini hanya sebatas teman," jelasnya.

Dia menuturkan, Anjeli sering dibantu saat dalam masalah keuangannya oleh Yerin.

Karena sering memanjakan Anjeli dengan materi, alhasil Yerin meminta timbal balik berupa VCS.

"Selama mereka berteman itu, Yerin sering membantu klien saya berupa materi. Dia sering membantu di mana klien saya membutuhkan atau lagi susah minta tolong itu si Yerin sering membantu. Jadi ketika Yerin membantu, lama kelamaan, mungkin Yerin ini dia merasa bahwa sering bantu-bantu maka dia meminta dari klien saya untuk melakukan VC," terangnya.

Lantaran desakan ekonomi, Anjeli terpaksa melayani permintaan Yerin untuk melakukan VCS.

"Klien saya karena memang dalam keadaan terdesak, saat itu lagi membutuhkan makanya dia melakukan apa yang diinginkan oleh Yerin," tandasnya.

Diberitakan, santer beredar video rekaman layar aksi asusila diduga selebgram asal Kota Ambon bernama Anjeli Lopulalan.

Video tersebut dikirimkan berulang kali melalui aplikasi chatting WhatsApp sejak sepekan terakhir.

Dalam video berdurasi 7,26 menit itu, tampak seorang perempuan tengah melakukan panggilan video asusila (Video Call Seks/ VCS) dengan seorang pria yang belum diketahui identitasnya.

Sejumlah pesan teks WhatsApp juga tampak dalam video tersebut, termasuk bukti transaksi elektronik sejumlah uang senilai Rp 200 ribu.

Disinyalir, pengiriman uang itu sebagai bayaran VCS.

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved