Persekutuan Keluarga Maumere Resmi Berdiri di Kota Ambon

laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula Pelu 

TRIBUNAMBON.COM - Warga asal Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang bermukim di Kota Ambon membentuk Persekutuan Keluarga Maumere, Minggu (25/2/2024).

Badan Pengurus dikukuhkan dalam ibadah yang dipimpin langsung Pastor Lukas Kelwulan, Pastor Paroki Passo dengan Ketua Petrus Bin Tua, Wakil Ketua, Fritz Da Lopez, Sekretaris Limpianus, Bendahara, Florianus, Seksi Kerohanian, Ronald Rafles Pakey dan Seksi Humas, Gregorius Densi. 

Bukan hanya warga asli asal Maumere.

Namun, warga keturunan atau karena ikatan perkawinan yang sedang bertugas di Kota Ambon juga menjadi bagian dari keluarga besar persekutuan.

Pastor Lukas Kelwulan mengucapkan selamat kepada warga Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi NTT yang ada di Kota Ambon atas terbentuknya Persekutuan Keluarga Maumere.

Baca juga: Kota Ambon Dimata Erwin Notanubun: Selaras Dengan Julukan Manise

"Hari ini adalah peristiwa besar, warga Maumere yang berada di Kota Ambon dengan kesadaran bersama merajut persaudaraan, membentuk persekutuan, menjalin kebersamaan sebagai satu persekutuan keluarga Maumere. Persekutuan yang dibangun dengan dasar iman untuk menuju kemuliaan. Kebersamaan, persekutuan dan kebersamaan harus diikat dengan landasan iman yang sama, berserah dan bersatu dengan Tuhan, persembahan diri, pengorbanan," ungkap Pastor Lukas.

Pastor Lukas mengajak semua angota persekutuan terlibat aktif mendukung program pembangunan Pemerintah Kota Ambon.

Termasuk merajut hubungan harmonis dengan berbagai agama dalam kehidupan bermasyarakat.

Ketua Persekutuan Maumere Kota Ambon, Petrus Bin Tua menjelaskan Persekutuan Keluarga Maumere merupakan bagian dari rumah besar Ikatan Keluarga Besar Flobamora (Flores, Sumba, Timor, Alor) Kota Ambon.

"Terima kasih atas amanah yang diberikan. Kekuatan Persekutuan Keluarga Maumere adalah semua anggota. Semoga kebersamaan, persaudaraan yang sudah dibentuk kita jaga bersama dengan semangat pengorbanan, persembahan diri," ungkap Petrus.

Petrus mengajak semua anggota untuk mencari dan menjaring sesama warga Maumere yang belum terkumpul.

"Lemer watu ita mogat, bawak papan ita mogat, susah senang kita bersama. Mari kita bersama membangun Persekutuan Keluarga Maumere di Kota Ambon," ungkap Petrus.

Adapun, rangkaian kegiatan ibadah pengukuhan diakhiri dengan foto bersama dan ramah tamah. (*)